LPKA Kelas II Palu berikan pendampingan psikologis bagi anak binaan

id LPKA Palu ,Pendampingan psikologis,Anak binaan ,Kota Palu,Kesehatan mental anak

LPKA Kelas II  Palu berikan pendampingan psikologis bagi anak binaan

LPKA Palu menghadirkan pojok psikologis di LPKA sebagai upaya menjaga kesehatan mental anak binaan di LPKA Palu, Kota Palu, Minggu (27/8/2023). (ANTARA/HO-Humas LPKA Palu)

Palu (ANTARA) - Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu, Sulawesi Tengah, memberikan pendampingan psikologis bagi para anak binaan sebagai upaya untuk menjaga kesehatan mental anak.

"Ini dilakukan dalam upaya menjaga serta menyehatkan mental dan psikis anak binaan kita yang mungkin banyak dari mereka masih merasa terpukul atas apa yang menimpa mereka," kata Kepala LPKA Palu Revanda Bangun di Palu, Minggu.
Ia mengemukakan untuk memberikan pendampingan tersebut, pihak LPKA Palu menggandeng Ikatan Psikolog Klinis Indonesia (IPK) wilayah Sulawesi Tengah untuk bekerja sama dalam memberikan pendampingan psikologis gratis bagi para anak binaan.
Menurut dia, pendampingan ini juga diberikan agar kesehatan mental anak binaan dapat terjaga, khususnya terhadap stigma masyarakat terkait anak binaan.
"Pendampingan psikolog diharapkan dapat mengurangi kekhawatiran mereka pada stigma masyarakat di luar sana, oleh karena itu kami hadirkan IPK sebagai bentuk solusi mengatasi hal itu," katanya.
Dalam kesempatan itu, pihak LPKA Palu bersama IPK Sulteng melakukan perjanjian kerja sama dan berkolaborasi menghadirkan pojok psikologis di LPKA Palu yang berada disamping ruangan aula blok hunian.
Pojok psikologis, kata Revanda, menjadi ruang atau klinik yang berfungsi sebagai tempat konsultasi dan pendampingan kesehatan mental anak binaan di LPKA Palu.
Sementara itu, Ketua IPK Sulteng Idris Y. Min’un menilai bahwa melihat dari sikap tubuh dan ekspresi para anak binaan, dibutuhkan bantuan pendampingan psikologis dari tenaga profesional.
"Setelah melihat anak-anak binaan di sini, kami ingin membantu dan memberikan pendampingan sehingga mereka bisa tumbuh menjadi anak yang baik dan sehat mentalnya," katanya.
Pihaknya menyambut baik kolaborasi dengan LPKA Palu, serta siap untuk memberikan bantuan dan pendampingan psikologis terhadap para anak binaan.