Peresmian pompa air dan sumur bor ini merupakan program bakti sosial (baksos) Polri Peduli Lingkungan, dimana Polda Sulteng bekerja sama dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Sigi.
Ia mengatakan air bersih merupakan kebutuhan dasar, karena menjadi sumber kehidupan dan saat ini mulai memasuki musim kemarau, sehingga Polri melakukan program penyediaan air bersih untuk masyarakat.
"Saat ini negara dihadapkan dengan musim panas ekstrem atau fenomena El Nino, meski dampak yang kita rasakan di wilayah Sulawesi Tengah belum separah di daerah - daerah lain, perlu dilakukan antisipasi,” kata dia.
Meski demikian, kata dia, perlu kepekaan untuk menyikapi fenomena tersebut, sehingga diperlukan langkah-langkah untuk mengantisipasi dampak yang mungkin terjadi, salah satunya dengan membangun sumur bor dan pompa air.
Oleh karena itu, katanya, pihaknya bersama Dinas PUTR Kabupaten Sigi menargetkan pembangunan lima sumur bor dan pompa air di daerah tersebut.
"Hari ini baru satu titik sumur bor yang terealisasi dari target lima sumur bor dan pompa air, dan segera kita wujudkan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan air bersih,” katanya.
Ia berharap sumur bor bantuan tersebut dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya, saling memiliki, dirawat, dan digunakan sesuai kebutuhan.
Kepala Desa Bunga Liston menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Polda Sulteng dan Dinas PUTR Kabupaten Sigi atas bantuan sumur bor dan pompa air untuk masyarakat.
“Masyarakat kami sangat terbantu dengan adanya program Polri Peduli Lingkungan, utamanya guna memenuhi kebutuhan air bersih,” kata Liston.
