Poso (antarasulteng.com) - Cuaca yang tidak menentu disertai dengan ombak di laut yang tinggi hingga mencapai 3 meter mengakibatkan nelayan di Kabupaten Poso enggan melaut.
Peristiwa yang terjadi dalam sepekan terakhir ini, mengakibatkan harga ikan laut di Kota Poso dan sekitarnya melambung tinggi.
Di pasar Kota Poso, harga ikan cakalang yang biasanya Rp20 ribu per ekor kini naik menjadi 35 ribu per ekor. Sementara di desa-desa, pedagang keliling yang menggunakan sepeda motor menjualnya hingga Rp40 ribu per ekor, sementara ikan katombo yang sebelumnya Rp10 ribu per empat ekor, naik dua kali lipat menjadi Rp20 ribu.
Nelayan yang melaut hanya mereka yang memiliki kapal besar sementara perahu-perahu kecil diparkir jauh dari tepi pantai oleh pemiliknya.
Untuk memenuhi kebutuhan hidup, para nelayan kecil membeli ikan dari kapal besar dari Kabupaten Parigi Moutong dan menjual kembali di Poso.
Salah satu nelayan, Kamarudin, mengaku saat ombak besar dirinya terpaksa tidak melaut dan memilih untuk membeli ikan hasil tangkapan pukat kapal dari Parigi.
"Iya sebagian besar kami perahu kecil tida melaut, karena ombak tinggi, kalau ambil ikan hanya membeli dari kapal besar Parigi yang menggunakan pukat," katanya di Poso, Selasa.
