Korobonde, Sulteng (ANTARA) - Bupati Morut Delis J Hehi resmikan jalan Beteleme-Korobonde, Dua tokoh masyarakat adat Desa Korobonde, Kecamatan Lembo, tampak tertegun melihat jalan mulus beraspal beton warna hitam, sesaat sebelum wawancara singkat dengan media ini.
"Tiga tahun lalu, ini masih hutan karet, ada jalan kecil tapi hanya bisa dilintasi pejalan kaki yang datang memanen karet karena kondisinya becek," kata Basuki, seorang tokoh lembaga adat Korobonde yang berpakaian adat Jawa itu.
Kalau mau ke Beteleme, ibu kota Kecamatan Lembo, harus lewat jalan sebelah sana yang kondisinya sangat memprihatinkan dan sering tergerus longsor Sungai Tambalako.
"Alhamdulillah, sekarang jalan ini sudah mulus sekali. Ini tentu akan membawa perubahan besar untuk ekonomi rakyat yang sebagian besar petani karet itu," ujar Dertawiyono, tokoh masyarakat adat lainnya dari desa eks Transmigrasi asal Jawa Barat itu.
Baik Basuki maupun Dertawiyono menyampaikan terima kasih kepada Bupati Morut yang sudah mengaspal jalan ke Korobonde dari arah jalan trans Sulawesi di Beteleme maupun jalan provinsi Beteleme-Nuha, Kabupaten Luwu Timur.
"Pokoknya nyaman sudah sekarang. Masyarakat sangat berterima kasih kepada pak Bupati Morut karena baru sekarang impian kami menikmati jalan aspal desa lainnya sudah jadi kenyataan," ujarnya.
Bupati Morut resmikan jalan Beteleme-Korobonde
Bupati Morut Delis J Hehi resmikan jalan Beteleme-Korobonde. ANTARA/HO-MCDD
