Satgas Madago Raya: Berpartisipasi aktif masyarakat cegah paham radikal
Poso, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) III Preventif Operasi Madago Raya mengajak masyarakat di Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, bersama-sama untuk berpartisipasi aktif dalam mencegah penyebaran paham radikal di daerah tersebut.
Komandan Satgas III Preventif Ops Madago Raya melalui Kasubsatgas Humas AKP Basirun Laele di Poso, Jumat, mengatakan pihaknya rutin melakukan silaturahim kepada masyarakat di wilayah operasi guna meningkatkan keamanan dan ketertiban di wilayah operasi itu.
"Tentunya kami mengedepankan pendekatan persuasif dengan mengunjungi warga secara langsung untuk mendengarkan aspirasi, memberikan edukasi terkait pentingnya menjaga keamanan, dan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam mencegah penyebaran paham radikal serta intoleransi," kata Basirun.
Ia mengemukakan silaturahim dan kunjungan terhadap masyarakat itu merupakan salah satu langkah preventif guna mencegah timbulnya gangguan keamanan di wilayah operasi.
"Harapannya masyarakat dapat bekerja sama dengan aparat kepolisian untuk menjaga ketertiban dan keamanan, serta selalu waspada terhadap segala bentuk ancaman yang dapat merusak kerukunan dan persatuan di Kabupaten Poso," ucapnya.
Menurut dia, dengan silaturahim yang dilakukan Satgas III Preventif Operasi Madago Raya dapat terus menjaga stabilitas keamanan di Poso dan sekitarnya.
"Ini sekaligus memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap aparat keamanan dalam melindungi dan menjaga wilayah dari segala bentuk ancaman, khususnya yang berkaitan dengan terorisme dan radikalisme," ujarnya.
Dia mengatakan, kunjungan Satgas III Preventif Operasi Madago Raya dengan berkeliling di empat pos keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di berbagai titik wilayah operasi untuk mempererat hubungan antara aparat keamanan dengan masyarakat.
"Serta mendukung terciptanya situasi yang kondusif di wilayah Poso dan berupaya menciptakan suasana yang aman, damai, dan bebas dari pengaruh yang dapat merusak tatanan kehidupan masyarakat di wilayah operasi khususnya Kabupaten Poso,” tuturnya.
Komandan Satgas III Preventif Ops Madago Raya melalui Kasubsatgas Humas AKP Basirun Laele di Poso, Jumat, mengatakan pihaknya rutin melakukan silaturahim kepada masyarakat di wilayah operasi guna meningkatkan keamanan dan ketertiban di wilayah operasi itu.
"Tentunya kami mengedepankan pendekatan persuasif dengan mengunjungi warga secara langsung untuk mendengarkan aspirasi, memberikan edukasi terkait pentingnya menjaga keamanan, dan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam mencegah penyebaran paham radikal serta intoleransi," kata Basirun.
Ia mengemukakan silaturahim dan kunjungan terhadap masyarakat itu merupakan salah satu langkah preventif guna mencegah timbulnya gangguan keamanan di wilayah operasi.
"Harapannya masyarakat dapat bekerja sama dengan aparat kepolisian untuk menjaga ketertiban dan keamanan, serta selalu waspada terhadap segala bentuk ancaman yang dapat merusak kerukunan dan persatuan di Kabupaten Poso," ucapnya.
Menurut dia, dengan silaturahim yang dilakukan Satgas III Preventif Operasi Madago Raya dapat terus menjaga stabilitas keamanan di Poso dan sekitarnya.
"Ini sekaligus memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap aparat keamanan dalam melindungi dan menjaga wilayah dari segala bentuk ancaman, khususnya yang berkaitan dengan terorisme dan radikalisme," ujarnya.
Dia mengatakan, kunjungan Satgas III Preventif Operasi Madago Raya dengan berkeliling di empat pos keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di berbagai titik wilayah operasi untuk mempererat hubungan antara aparat keamanan dengan masyarakat.
"Serta mendukung terciptanya situasi yang kondusif di wilayah Poso dan berupaya menciptakan suasana yang aman, damai, dan bebas dari pengaruh yang dapat merusak tatanan kehidupan masyarakat di wilayah operasi khususnya Kabupaten Poso,” tuturnya.