Jakarta (ANTARA) - LG Chem Ltd berencana mulai memproduksi baterai untuk kendaraan Tesla di pabriknya yang terletak di Korea Selatan tahun ini.
Dikutip dari Reuters, Minggu, seorang sumber menyebut kerja sama itu terbentuk setelah pembuat mobil listrik asal Amerika Serikat tersebut menaikkan pesanan untuk mengatasi permintaan pasar.
"Tesla tak hanya meminta kepada LG Chem tetapi juga pemasok lain untuk menambah pasokan, karena mobilnya laris manis," kata sumber tersebut kepada Reuters.
Orang kedua yang mengetahui situasi itu juga mengatakan, LG Chem mengubah beberapa produksinya di Korea Selatan untuk menghasilkan baterai untuk Tesla.
Sementara, pabrik LG Chem di Nanjing, China, sudah membuat baterai untuk Tesla. Kedua sumber berbicara dengan syarat anonim, mengutip kerahasiaan masalah tersebut.
Seorang juru bicara LG Chem menolak berkomentar. Tesla juga tidak memberikan komentar di luar jam kerja di Amerika Serikat.
Sebelumnya, Tesla pada hari Kamis (2/7) mengumumkan pengiriman kendaraan global yang mengalahkan perkiraan untuk periode April hingga Juni, mengabaikan suspensi produksi AS karena pandemi virus corona.
Tesla, yang menjalankan pabrik baterai bersama dengan Panasonic Corp Jepang di Amerika Serikat, menambahkan LG Chem dan CATL China sebagai pemasok untuk pabriknya di Shanghai.
Baca juga: Tesla minta desainer bisa rancang kendaraan bergaya China
Baca juga: China produksi baterai mobil listrik bisa tahan 2 juta kilometer
Baca juga: Tesla Model 3 terjual belasan ribu unit sebulan di China
LG Chem akan produksi baterai untuk kendaraan Tesla
Tesla tak hanya meminta kepada LG Chem tetapi juga pemasok lain untuk menambah pasokan, karena mobilnya laris manis