"Per hari ini, kita hanya bisa menyatakan bahwa Rusdy Mastura siap tayang atau maju ke depan dalam Pilkada ini," kata Moh Hamdin di Palu, Senin.
Pada kesempatan ini, dia dengan tegas membantah terkait isu yang menyebutkan bahwa Rusdy Mastura tidak lolos ambang batas perolehan kursi partai politik pendukung.
Menurut dia, komunikasi politik antara Rusdy Mastura dan pimpinan partai, mulai dari DPW, Dewan Perwakilan Daerah (DPD) hingga Dewan Pimpinan Pusat (DPP) masih terjaga komunikasi dengan baik.
"Dalam perjalanan konsolidasi selama ini, kita diperhadapkan pada opini bahwa Rusdy Mastura tidak akan mendapatkan partai politik. Ramai kan itu, karena katanya ada mau borong partai dan lainnya. Jadi opini yang menyatakan bahwa Rusdy Mastura tidak dapat partai, itu kita bantah," katanya lagi.
Meski demikian, kata dia, pihaknya belum bisa menyampaikan terkait partai politik apa saja yang menjadi pendukung karena hal tersebut akan diumumkan oleh pimpinan partai politik.
"Kami tidak bisa menyampaikan terkait partai politik apa saja yang menjadi pendukung. Tapi berdasarkan estimasi terakhir kami, sudah di angka 12 kursi partai pendukung," ujarnya.
"Kami tidak bisa menyampaikan terkait partai politik apa saja yang menjadi pendukung. Tapi berdasarkan estimasi terakhir kami, sudah di angka 12 kursi partai pendukung," ujarnya.
Ia juga menyebutkan bahwa komunikasi terakhir Rusdy Mastura dengan Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, menunjukkan respon yang sangat positif, begitu pula dengan partai politik lainnya.
Dia menambahkan dalam waktu dekat, pihaknya juga akan menyampaikan ke publik terkait bakal calon pendamping Rusdy Mastura dalam pencalonan Pilkada 2024 ini.