Poso (ANTARA) - Bupati Poso Darmin Agustinus Sigilipu meresmikan proyek Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pansimas) di 29 desa di daerah itu, Selasa.
Pengresmian dipusatkan di Desa Kuku, Kecamatan Pamona Utara, Selasa, dan dihadiri 29 kepala desa, dinas terkait, serta tamu undangan lainnya.
Program Pansimas khusus di Desa Kuku bersumber dana dari APBN merupakan program 2018 senilai Rp245 juta. Sebelumnya Desa Kuku mendapatkan proyek air bersih dari PU Provinsi senilai Rp300 juta lebih, namun proyek itu tidak dapat mengalirkan air sampai ke desa. Kini air Pansimas dengan bantuan swadaya masyarakat, air berhasil mengalir di rumah masing-masing dengan menggunakan keran.
Darmin dalam sambutannya mengatakan program Pansimas merupakan program dari pemerintah pusat ke kabupaten dan diteruskan ke desa-desa. Program itu harus mendapatkan dukungan pencapaian sektor air minum dan sanitasi.
"Saya menghimbau kepada masyarakat untuk menjaga dan memelihara air ini, agar dapat dimanfaatkan secara berkesinambungan," kata Darmin.
Baca juga : Penyuluhan KB perkuat pembinaan pengendalian penduduk Poso
Darmin mengatakan berbagai upaya pemerintah saat ini disingkronkan di wilayah seluruh daerah, sehingga mana yang menjadi lokus Pansimas, harus di kerjakan.
Ia juga berharap agar penanggung jawab program Pansimas ini bukan hanya dipegang oleh kepala desa, namun juga dipegang seluruh masyarakat.
"Pemerintah selalu berharap untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan sejahtera," ujarnya.***
Bupati Poso resmikan proyek Pansimas di 29 desa
Bupati Poso saat meresmikan proyek Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pansimas) di 29 desa yang dipusatkan di Desa Kuku, Kecamatan Pamona Utara, Selasa (16/7). Pengresmian ditandai dengan membuka air kran. (Antarasulteng/Fery Timparosa)
Pemerintah selalu berharap untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan sejahtera
