Makassar (ANTARA) - Pelatih PSM Makassar Bojan Hodak mengaku siap jika pada akhirnya pemerintah memutuskan menunda kompetisi Liga 1 ataupun tetap melaksanakan dengan ketentuan tanpa penonton terkait pencegahan penularan virus Corona atau COVID-19.
Pelatih PSM Bojan Hodak di Makassar, Sabtu, mengatakan pihaknya siap mengikuti segala kemungkinan demi kebaikan bersama.
"Kita akan mengikuti instruksi apapun dari Pemerintah. Apapun yang negara harapkan kita akan lakukan," katanya.
"Jika Pemerintahan mengatakan akan distop dulu, maka kita akan ikuti. Jika main tanpa penonton, kita juga siap mengikuti karena Pemerintahan yang paling tahu terkait negara ini," lanjut dia pada sesi jumpa pers jelang laga kontra PSM di Stadion Gelora Andi Mattalatta Mattoanging Makassar, Minggu, (15/3).
Sejumlah negara telah memutuskan menghentikan sementara kompetisi mereka sebagai upaya untuk menghindari terjangkit virus yang awalnya dari China itu.
"Kami siap mengikuti keputusan Pemerintah. Apalagi negara pasti tahu terkait negara ini," ujarnya.
Sementara terkait kesiapan timnya menghadapi Barito Putera dalam lanjutan Liga 1, ia mengaku sudah siap.
"Kita dalam 10 hari terakhir, harus kehilangan hingga delapan pemain karena sakit. Namun pada pemain sudah sembuh meski belum bisa dipastikan apakah diturunkan atau tidak dalam laga besok," katanya.
PSM Makassar siap kompetisi ditunda atau laga tanpa penonton
Pelatih PSM Makassar Bojan Hodak (kanan).ANTARA/HO
