"Upacara yang diikuti semua karyawan CPM itu juga menerapkan standar protokol kesehatan pencegahan COVID-19," ucap Kepala Teknik Tambang CPM, Abdul Haris Yusuf, di Palu, Senin.
Kata Abdul Haris pelaksanaan puncak peringatan HUT RI kali ini diselenggarakan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Semua karyawan CPM yang mengikuti upacara bendera wajib menggunakan masker serta menjaga jarak sesuai dengan protokol kesehatan.
Abdul Haris Yusuf bertindak sebagai inspektur pada upacara itu.
Dalam sambutannya ia menyampaikan bahwa sudah sejak lama keluarga besar Bakrie terpanggil untuk turut serta membangun NKRI melalui kapasitas dan kecakapan yang dimilikinya, di bidang bisnis mau pun non bisnis (nirlaba).
Selain sebagai entitas bisnis, kata dia, Bakrie juga dikenal sebagai entitas sosial. Hampir setiap tahun, melalui berbagai mekanisme, keluarga besar Bakrie memberikan kontribusi sosial dalam berbagai hal kepedulian kepada masyarakat seperti di bidang pendidikan, sosial, lingkungan, pemberdayaan ekonomi masyarakat, olahraga, seni budaya termasuk tanggap bencana, baik yang berwujud program pemenuhan CSR maupun kegiatan filantropi lainnya, termasuk zakat infak sedekah karyawan serta zakat perusahaan.
Baca juga: CPM salurkan 10 hewan kurban kepada warga Poboya
Baca juga: DPRD Palu tinjau lokasi pengolahan limbah tambang emas milik CPM
Baca juga: PT CPM tanam pohon di lokasi tambang di hari lingkungan hidup
Baca juga: Lansia di Kota Palu terima bantuan pangan dari PT CPM
Abdul Haris menghimbau kepada semua karyawan CPM agar momentum HUT Kemerdekaan RI kali ini dijadikan sebagai wahana memupuk nilai-nilai idealisme yang patriotis, mengambil hikmah kegigihan dan kedisplinan para pejuang merebut kemerdekaan negara dan mengimplementasikannya dalam bekerja sehari-hari.
"Jika itu kita lakukan ke depan, kita mampu membangun negara ini lebih baik dan lebih baik lagi melalui pembangunan kapabilitas diri sendiri di lingkungan keluarga besar Bakrie, sehingga keluarga besar Bakrie pun Insya Allah akan tumbuh menjadi entitas usaha dan entitas sosial yang dapat dibanggakan baik nasional maupun di dunia internasional,” kata dia.
Ia juga menyampaikan rasa prihatin dimana saat ini tidak hanya keluarga besar Bakrie, namun Indonesia bahkan dunia sedang ditimpa ujian yang sangat berat dan dahsyat, yakni pandemi COVID yang tentunya baik secara langsung maupun tidak langsung, telah merubah berbagai tatanan dan pola hidup masyarakat dunia termasuk di Indonesia.
"Oleh karena itu pada kesempatan ini marilah kita berdoa dan memohon kepada Allah SWT semoga kita semua dijauhkan dan dihindarkan dari wabah COVID-19 ini, selalu dianugerahkan kesehatan lahir batin dan semoga Allah SWT segera mengangkat/menghapus wabah ini dari Indonesia khususnya dan dari muka bumi ini pada umumnya, sehingga kita bisa beraktifitas normal kembali sebagaimana biasanya,” ujar Abdul Haris.
