Kota Palu (ANTARA) - Seorang pria bernama Hili (35) warga Kota Palu, Sulawesi Tengah berhasil mengevakuasi buaya berkalung ban di Sungai Palu, Jembatan II, Kecamatan Palu Selatan, Senin malam 07/02.
Evakuasi dilakukan secara mandiri oleh Hili dengan sistem jerat menggunakan peralatan tali, bambu dan seekor ayam sebagai umpan.
“Saya sudah siapkan penangkapan buaya ini beberapa minggu,” kata Hili.
Menurut Hili, buaya berkalung ban berhasil ia evakuasi sekitar pukul 18.30 Wita. Ban motor yang melilit di leher buaya tersebut langsung lepas.
“Yang jerat saya sendiri, tapi saya minta bantuan warga untuk angkat ke darat. Mungkin ada 50 orang yang bantu angkat,” cerita Hili.
“Sudah tiga kali buaya ban ini lolos dari jeratku. Beruntung hari ini berhasil,” tambahnya.
Sementara itu pantauan di lokasi, ratusan warga menonton aksi Hili melepaskan ban motor yang melilit di leher buaya.
Kemudian masyarakat bersama Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palu serta Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tengah melepaskan kembali buaya tersebut ke habitatnya di Sungai Palu.
Diketahui, buaya berkalung ban tersebut viral di media sosial sekitar tahun 2016. Sejumlah pemerhati reptil dan ahli satwa asal luar negeri datang ke Kota Palu untuk melakukan evakuasi namun gagal.
Berita Terkait
BKSDA Sulteng apresiasi warga Palu keluarkan ban dari leher buaya
Selasa, 8 Februari 2022 18:15 Wib
Buaya Berkalung Ban Kembali Tampakkan Diri
Jumat, 2 Juli 2021 19:11 Wib
Upaya penyelamatan buaya pun dihentikan karena corona
Selasa, 17 Maret 2020 9:37 Wib
Gubernur Sulteng bilang izin evakuasi buaya ban wewenang BKSDA
Rabu, 11 Maret 2020 23:20 Wib
Matt Wright inisiatif donasi selamatkan buaya berkalung ban
Kamis, 27 Februari 2020 21:01 Wib
Matt Wright kumpulkan dana untuk evakuasi buaya ban
Senin, 24 Februari 2020 23:43 Wib
Dua warga asing asal Pranscis coba tangkap buaya berkalung ban di Palu
Senin, 24 Februari 2020 19:03 Wib
Satgas BKSDA Sulteng hentikan penangkapan buaya berkalung ban
Jumat, 21 Februari 2020 13:02 Wib