TNI-Polri amankan 17 titik sholat Ied Idul Fitri di Palu

id Polres Palu,pengamanan idul fitri

TNI-Polri amankan 17 titik sholat Ied Idul Fitri di Palu

Kapolres Palu AKBP Mujianto (knan) bersama Letnan Kolonel Kav. I. Made Maha Yudhiksa, Dandim 1306/Donggala. (Antara/Sulapto Sali). (Antaranews Sulteng/Sulapto Sali)

Palu (ANTARA) - Personel gabungan Polres Palu dan Kodim 1306/Donggala siap untuk mengamankan sedikitnya 17 titik pelaksanaan sholat Idul Fitri (Id) 2019, di wilayah Kota Palu, Sulawesi Tengah.

"Dari koordinasi terakhir dan pada saat rakor kemaren dengan Kantor Departemen Agama Kota Palu, ada 17 titik untuk rencana pelaksanaan sholat Id. Nah kita sudah siap untuk mengamankan," kata Kapolres Palu, AKBP Mujianto, S.IK, Selasa.

Orang nomor satu di jajaran Polres Palu ini katakan, saat ini ia telah menyiagakan sebanyak 125 personel yang dibantu Korem, dan dari Polda sekitar 200 personel.

"Jadi total personel yang disiagakan kurang lebih 300an. Nanti di sholat Id ada lagi pengamanannya," katanya.

Kapolres jelaskan, dari 17 titik rencana pelaksanaan sholat Idul Fitri nanti, ada dua titik yang dijadikan pusat pelaksanaan, yaitu di lapangan Vatulemo depan Kantor Wali Kota Palu dan di daerah Petobo, eks lokasi likuefaksi.

"Di Vatulemo ada, yang rencananya pak wawali sholat di situ. Kemudian ada juga di Petobo yang nanti pak wali kota di situ," jelasnya.

Selain menyiagakan ratusan personel, pihaknya juga telah membangun sembilan pos komando (posko) untuk mengawal dan mengamankan arus mudik Lebaran 2019.

"Kita ada sembilan pos terpadu, pos pam (pengamanan) dan pos yan, dalam rangka Operasi Ketupat Tinombala 2019 pengamanan Lebaran," katanya.

Sembilan pos itu, kata dia, berada di pos terpadu Jalan Jenderal Sudirman, pos terpadu pelabuhan Pantoloan, pos pam Jalan Maesa, pos pam Jalan Touwa, pos pam kawasan Lapangan Vatulemo, pos pam kawasan pusat perbelanjaan Palu Plaza, pos yan Bandar Udara Mutiara Sis Al Jufri Palu, pos yan terminal Mamboro dan pos yan terminal Tipo.

"Pos-pos ini adalah penunjang pelaksanaan operasi Ketupat Tinombala 2019 untuk memantau arus mudik lebaran dan membantu masyarakat jika ada yang membutuhkan bantuan," ujarnya.

Dia katakan, disembilan pos terpadu, pos pengamanan dan pos pelayanan itu sudah ada personel TNI-Polri dan pemangku kepentingan lain untuk memberi rasa aman kepada masyarakat selama masa mudik Lebaran serta untuk menekan potensi tindak kejahatan maupun kecelakaan.

"Harapannya bisa dimanfaatkan oleh pemudik, baik untuk beristirahat ketika tubuh terasa lelah atau mengantuk. Sebab kalau capek jangan dipaksa melanjutkan perjalanan. Dan intinya, kami siap," tandasnya.

Baca juga: Polres Palu siagakan sembilan posko mudik Lebaran
Baca juga: Pengamanan arus mudik di pelabuhan Pantoloan