Aceh Besar (ANTARA) - Plt Gubernur Aceh Nova Iriansyah mengaku optimis pengerjaan Kapal Aceh Hebat 3 akan selesai tepat waktu dan akan bisa beroperasi pada awal tahun 2021, mengingat saat ini pembuatan kapal feri roro tersebut deviasinya tinggal 6 persen saja.
"Saya mengapresiasi kerja pihak galangan yang mengerjakan Kapal Aceh Hebat 3 di Tegal. Terima kasih atas kerja kerasnya," kata Plt Gubernur saat meninjau ke lokasi pembuatan kapal di Galangan Kapal Citra Bahari Shipyard, Tegal, Jawa Tengah, Sabtu.
Nova menjelaskan dalam pengerjaan kapal feri berkapasitas 600 GT memang ada deviasi 6 persen, tapi hal itu bisa dipahami, karena masa pandemi COVID-19.
"Tapi sekarang sudah mendekati rencana. Kita tetap berharap ini bisa deliver selambat-lambatnya bulan Desember," kata Nova.
Ia mengatakan sesuai dengan yang direncanakan pihak galangan, nanti akan diluncurkan pada November, sehingga pada Desember tahun ini bisa dikirim ke Aceh dan selambat-lambatnya minggu ketiga Desember sudah bisa tiba di Aceh serta dilakukan serah terima.
"Mudah-mudahan bisa kita operasikan awal tahun depan. Saya berpesan kepada pihak galangan agar berupaya mempercepat saja, karena kalau pengawalan kualitas untuk kapal ini, semua komponen, semua fase itu punya sertifikasi, jadi ada konsultan yang mengawasi, dan dari Dinas Perhubungan mengawasi," katanya.
"Terima kasih dan mudah-mudahan ini menjadi solusi bagi peningkatan konektivitas antara Singkil dan Pulau Banyak, demikian pula sebaliknya," kata Nova.
Kepala Dinas Perhubungan Aceh Junaidi mengatakan memang pada awal masa pandemi COVID-19 pengerjaan kapal mengalami kendala, karena tenaga kerja dibatasi.
"Tapi sekarang deviasi pekerjaannya sudah makin baik, kemarin itu 20 persen sekarang deviasinya tinggal 6 persen. Jadi upaya mengejar target di akhir tahun itu semakin berpeluang dan kita berharap dapat dikejar ketertinggalan progres pelaksanaannya," kata Junaidi.
Pemerintah Aceh telah menyiapkan tiga unit kapal penyeberangan untuk melayani rute pelayaran di tiga pulau di Aceh yaitu Singkil – Pulau Banyak, Balohan Sabang – Pelabuhan Ulee Lheu, dan Lintasan Barat ke Pulau Simeulue.
Tiga kapal ferry ro-ro yang dipesan Pemerintah Aceh masing-masing berkapasitas 1.300 GT dengan nama Kapal Aceh Hebat 1 ini dikerjakan oleh PT MOS yang akan melayani rute Labuhan Haji – Simeulue atau Kuala Bubon – Simeulue.
Sedangkan Kapal Aceh Hebat 2 yang memiliki bobot 1.100 GT dikerjakan oleh PT Adiluhung Saranasegara di Bangkalan dan akan melayani pelayaran dari Singkil ke Pulau Banyak. Terakhir Kapal Aceh Hebat 3 yang berbobot 600 GT dikerjakan oleh PT Citra Bahari Shipyard di Tegal akan melayani rute Ulhee Lheue ke Balohan.
Kapal Aceh Hebat merupakan perwujudan dari program peningkatan konektivitas wilayah di bawah Dinas Perhubungan Aceh. Kehadiran kapal
tersebut untuk mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi wilayah- wilayah terdepan dan kelancaran akses antar pulau di Aceh.