IAIN Palu asah kemampuan dosen menulis di jurnal internasional

id IAIN Palu,Jurnal Internasional,Rektor iain palu,Prof Sagaf Pettalongi MPd,Fatimah Saguni

IAIN Palu asah kemampuan dosen menulis  di jurnal internasional

Rektor IAIN Palu Prof Dr H Sagaf S Pettalongi MPd menyampaikan sambutan pada pelatihan bertajuk "research camp: cara menulis dan mempublikasikan jurnal Internasional yang berdampak tinggi", di IAIN Palu, Senin 7/6 2021. (ANTARA/Muhammad Hajiji)

Palu (ANTARA) - Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, Sulawesi Tengah mengasah kemampuan dosen bergelar doktor dan magister untuk menulis di jurnal internasional dan nasional, yang salah satu tujuannya untuk mendorong percepatan pemenuhan kriteria guru besar.

"Menulis di jurnal berreputasi internasional dan nasional menjadi satu tuntutan terhadap dosen yang harus dipenuhi, namun diawali dengan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat," kata Rektor IAIN Palu Prof Dr H Sagaf S Pettalongi MPd, di Palu, Senin, saat menyampaikan sambutan pada kegiatan pelatihan penulisan dan penerbitan jurnal yang diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian Pengabdian Masyarakat (LP2M) IAIN Palu.

IAIN Palu melalui LP2M melakukan kegiatan pelatihan penulisan dan penerbitan karya ilmiah di jurnal internasional dan nasional bertajuk "research camp: cara menulis dan mempublikasikan jurnal Internasional yang berdampak tinggi".

Kegiatan pelatihan itu, menghadirkan 45 dosen bergelar doktor dan magister dengan pangkat lektor dan lektor kepala, yang terdiri dari IAIN Palu sebanyak 42 orang, dan tiga peserta dari eksternal meliputi Universitas Alkhairaat, Universitas Muhammadiyah Palu dan Universitas Tadulako, masing-masing satu orang.

Kata Prof Sagaf, dosen yang telah berpangkat lektor dan lektor kepala harus terus semangat untuk mengejar prestasi menjadi guru besar, dengan salah satunya yakni melakukan riset dan menuangkan hasil riset dalam jurnal internasional.

"Menulis di jurnal selain sebagai tugas, jurnal juga sebagai bentuk upaya mengejar prestasi," sebutnya.

Dosen dituntut untuk mengumpulkan angka kredit, sehingga bisa naik pangkat dan golongan fungsionalnya dalam jenjang karir akademik.

"Untuk mencapai angka kredit itu maka dosen harus menulis, melakukan penelitian atau riset, baik secara kelompok atau individu, kemudian hasil riset dipublikasi di jurnal yang diakui," ujarnya.

"Semakin banyak menulis, semakin banyak hasil risetnya, dan semakin banyak yang terpublikasi di jurnal, maka akan semakin banyak angka kreditnya," ujarnya lagi.

Berkaitan dengan itu Ketua Panitia Pelatihan Penulisan Jurnal Dr Fatimah Saguni mengemukakan pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan jumlah publikasi internasional dosen IAIN Palu.

"Juga untuk meningkatkan pemahaman dosen-dosen IAIN Palu tentang publikasi artikel yang sesuai dengan standar publikasi artikel scopus," sebutnya.

Dengan pelatihan itu, sebut dia, diharapan para dosen dapat menghasilkan artikel berbasis riset yang siap dikirimkan untuk dipublikasikan di jurnal-jurnal internasional yang terindeks di scopus.

"Sehingga dapat meningkatkan jumlah publikasi jurnal bertaraf internasional yang ditulis oleh dosen IAIN Palu," kata dia.

Ketua panitia pelatihan Dr Fatimah Saguni menyampaikan laporan pada pelatihan bertajuk "research camp: cara menulis dan mempublikasikan jurnal Internasional yang berdampak tinggi", di IAIN Palu, Senin 7/6 2021. (ANTARA/Muhammad Hajiji)