Kenalkan aplikasi mobile JKN kepada siswa SMK, BPJS Kesehatan sambangi sekolah

id JKN, kis, layanan JKN, bpjskesehatan, Rumondang Pakpahang, siswa, sekolah, sulteng, kota palu

Kenalkan aplikasi mobile JKN kepada siswa SMK, BPJS Kesehatan sambangi sekolah

Petugas BPJS Kesehatan Cabang Palu menyosialisasikan program JKN kepada siswa di Kota Palu. ANTARA/HO-BPJS Kesehatan Cabang Palu

Palu (ANTARA) -
BPJS Kesehatan Cabang Palu gencar melakukan kegiatan sosialisasi terkait program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) kepada seluruh lapisan masyarakat, tidak terkecuali pada siswa Sekolah Menengah Atas/Kejuruan (SMA/SMK). 


 


Kali ini BPJS Kesehatan melakukan kegiatan Goes to School di SMK 2 Palu, pada Senin (9/10).


 


Kepala BPJS Kesehatan Cabang Palu, HS Rumondang Pakpahan mengatakan bahwa tujuan dari kegiatan ini untuk memberikan pemahaman terkait Program JKN kepada para generasi muda. 


 


Selain itu, para siswa diperkenalkan terkait kanal layanan administrasi seperti Aplikasi Mobile JKN, Pelayanan Administrasi melalui WhatsApp (PANDAWA) di 08118165165 dan BPJS Kesehatan Care Center 165.


 


“Kegiatan ini rencananya akan dilaksanakan beberapa kali untuk meningkatkan pemahaman di kalangan pelajar. Dengan begitu diharapkan pelajar semakin memahami tentang Program JKN serta dapat menyampaikan informasi ini kepada orang tua ataupun kerabat lainnya,” ungkapnya.


 


Rumondang juga menyampaikan bahwa di era digitalisasi saat ini, berbagai kemudahan layanan dapat dimanfaatkan oleh peserta JKN, sehingga tidak perlu lagi datang langsung ke Kantor BPJS Kesehatan untuk melakukan pengurusan, karena layanan administrasi bisa diakses melalui Aplikasi Mobile JKN.


 


Adapun fitur yang dapat diakses oleh peserta yaitu pendaftaran peserta baru, penambahan peserta, perubahan fasilitas kesehatan, perubahan kelas bagi peserta Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU), pendaftaran pelayanan antrean, pengaduan layanan, daftar program cicilan, skrining riwayat kesehatan, info ketersediaan tempat tidur, info program JKN dan masih banyak fitur-fitur lainnya yang dapat dimanfaatkan oleh peserta JKN.


 


“Kami melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah karena para siswa ini sudah akrab dengan teknologi sehingga akan lebih mudah memanfaatkan aplikasi yang ada. Mereka bisa menjadi operator buat orang tuanya jika membutuhkan layanan administrasi dengan memanfaatkan aplikasi Mobile JKN. Saya berharap pemahaman masyarakat terkait Program JKN dapat terus meningkat karena jumlah peserta JKN di Kota Palu sendiri sudah mencapai 99 persen, artinya hampir seluruh masyarakat sudah memiliki jaminan kesehatan sehingga sosialisasi juga terus ditingkatkan,” terangnya.


 


Seluruh siswa nampak antusias mengikuti kegiatan sosialisasi, salah satunya adalah Widya. Siswa kelas XII ini mengaku awalnya tidak paham terkait Program JKN, ia hanya mengetahui BPJS Kesehatan.


 


Namun setelah dijelaskan bahwa Program JKN itu merupakan program yang dikelola oleh BPJS Kesehatan, ia akhirnya paham.


 


“Ternyata pengurusan administrasi BPJS Kesehatan bisa dilakukan secara online, tanpa harus datang ke kantor BPJS Kesehatan. Saya langsung mengunduh aplikasinya, jadi kalau orang tua perlu layanan, saya bisa bantu pakai aplikasi ini,” ungkapnya.


 


Ia juga mengakui bahwa sosialisasi ini sangat penting karena ia sempat mendengar dari saudaranya bahwa dibeberapa universitas dan perusahaan sudah mempersyaratkan kepesertaan BPJS Kesehatan.


 


“Tahun lalu, ada kerabat saya mendaftar disalah satu universitas di Kota Palu, katanya salah satu persyaratan yang diminta adalah fotokopi kartu BPJS Kesehatan. Sehingga bagi siswa SMK/SMA yang sebentar lagi akan lulus, sedikit banyak harus punya pengetahuan terkait program JKN ini. Apalagi program JKN ini salah satu program yang diwajibkan oleh pemerintah, jadi masyarakat tentunya harus tau, alur ataupun prosedur layanan program ini,” tuturnya.


 


Widya juga menyampaikan agar kegiatan seperti ini rutin dilakukan, agar tidak ketinggalan info-info terkini, karena jaminan kesehatan ini sangat penting untuk perlindungan diri dan keluarga apabila jatuh sakit. Ia juga berjanji akan turut serta menyebarkan informasi-informasi terkait program JKN yang sudah ia ketahui kepada orang-orang sekitarnya. (tm/nh)