Istanbul (ANTARA) - Salah satu pengadilan di Istanbul pada Senin (5/2) menahan tujuh dari sembilan tersangka yang ditangkap karena membocorkan informasi ke agen mata-mata Israel Mossad dari Turki, menurut sumber lembaga peradilan dan keamanan kepada Anadolu.
Selain penahanan dari tujuh dari sembilan tersangka yang sudah memberikan pernyataan ke jaksa penuntut umum, dua tersangka lainnya telah dirujuk ke peradilan pidana atas permintaan langkah pengendalian yudisial, kata sumber tersebut yang meminta identitasnya dirahasiakan.
Organisasi Intelijen Turki (MIT) memutuskan bahwa Mossad telah mengumpulkan informasi biografi, melakukan pengintaian, dokumentasi foto dan video, pelacakan langsung, serta pemasangan alat pelacak melalui agen swasta di Turki.
MIT dan Direktorat Jenderal Keamanan meluncurkan operasi gabungan di Istanbul dan Provinsi Izmir untuk menangkap para tersangka.
Dalam operasi yang digelar serentak, polisi berhasil menangkap tujuh dari sembilan tersangka dengan menggunakan surat perintah. Dua di antaranya terlebih dahulu ditangkap.
Sumber: Anadolu
Berita Terkait
Trump sebut AS akan menjadi ibu kota kripto di planet ini
Minggu, 28 Juli 2024 13:29 Wib
PT Pos populerkan prangko Indonesia di mata dunia melalui pameran
Kamis, 4 Juli 2024 15:06 Wib
Polri di mata pengawas eksternal dan pentingnya kebijakan afirmatif
Senin, 1 Juli 2024 9:09 Wib
China sangkal kirim mata-mata ke Jerman dan Inggris
Rabu, 24 April 2024 9:01 Wib
Meretas mata rantai jaringan Jamaah Islamiyah di Sulawesi Tengah
Jumat, 19 April 2024 16:30 Wib
Korut tegaskan rencana peluncuran satelit mata-mata pada 2024
Senin, 1 April 2024 16:01 Wib
Pemanfaatan mata air sebagai sarana rekreasi desa
Rabu, 6 Maret 2024 20:12 Wib
Satelit mata-mata militer Korsel akan jalani uji operasional Maret
Senin, 4 Maret 2024 13:43 Wib