Jakarta (ANTARA) - PT Pertamina (Persero) menggelar kegiatan Pertamina Goes to Campus (PGTC) 2024 di 15 kampus di wilayah Jawa, Sumatera, Kalimantan, Bali, dan Sulawesi.
Acara rutin tahunan itu digelar mulai Mei hingga Oktober 2024 untuk membina bibit unggul mahasiswa dalam menghadapi trilema energi
Vice President Corporate Communications Pertamina Fadjar Djoko Santoso dalam keterangannya di Jakarta, Kamis, mengatakan, PGTC merupakan program tetap tahunan Pertamina dengan cakupan kampus-kampus di seluruh wilayah Indonesia.
PGTC dilaksanakan guna meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang peran Pertamina dalam sektor energi dan pembangunan.
Pertamina mengharapkan melalui kegiatan itu dapat membangun kesadaran, meningkatkan keterlibatan, dan memfasilitasi kolaborasi antara perusahaan dan sektor akademisi serta memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk berinteraksi langsung dengan para profesional dan ahli industri energi serta memperluas pengetahuan dan wawasan mereka tentang tantangan dan peluang dalam bidang energi.
"Sementara, Pertamina juga mendapat manfaat dari perspektif segar dan gagasan inovatif yang dibawa oleh para mahasiswa melalui kolaborasi ini," ujar Fadjar.
Kegiatan pertama sekaligus kick off PGTC akan diselenggarakan di Institut Teknologi Bandung (ITB) pada Senin (6/5). Setelah itu, ke kampus-kampus berikutnya.
Adapun, kegiatan PGTC 2024 mengangkat tema Energizing the Future Together yang merupakan bentuk komitmen Pertamina untuk mengedukasi generasi mendatang tentang trilema energi, yakni energy security (ketahanan energi) energy affordability (keterjangkauan biaya energi), dan environmental sustainability (keberlanjutan lingkungan).
Pada PGTC 2024, Pertamina akan memboyong enam subholding serta program-program menarik yang bermanfaat bagi mahasiswa, yaitu PF Sains, PF Preneur, Desa Energi Berdikari, CSR & SMEPP, Kompetisi Ide Bisnis Pertamuda Seed and Scale, Beasiswa Sobat Bumi serta informasi magang dan berkarir di Pertamina.
Lebih lanjut, Fadjar menyampaikan kegiatan PGTC merupakan bagian dari pendekatan kolaboratif untuk mengatasi tantangan trilema energi. Pertamina pun telah menerapkan langkah konkret untuk menjawab tantangan tersebut dan mengajak sivitas akademika untuk berkolaborasi menuju energi Indonesia yang berkelanjutan.
Selain itu, dengan menjawab tantangan trilema energi juga dapat menjaga keseimbangan antara ketersediaan dan keterjangkauan energi.
Melalui PGTC, kata dia, mahasiswa dapat mendukung pemangku kepentingan untuk menjaga tata kelola energi di Indonesia.
"Maka dari itu, perlu dibangun kesadaran tentang tata kelola energi di Indonesia kepada generasi muda yang nantinya akan melanjutkan estafet kepemimpinan pengelolaan energi di Indonesia," katanya.
Dalam roadshow PGTC 2024, Pertamina menginformasikan di setiap kampus nantinya akan dibuka ruang diskusi antara mahasiswa, akademisi, praktisi, pengamat serta pengambil kebijakan di sektor energi. Tujuannya, agar dapat saling bertukar wawasan dan pengetahuan tentang pengelolaan energi.
Berita Terkait
Pertamina Patra Niaga cek kualitas BBM jelang Natal dan Tahun Baru
Senin, 2 Desember 2024 10:57 Wib
Berdayakan dan penuhi kebutuhan dasar masyarakat rentan, regional Indonesia Timur raih penghargaan Internasional Best Practice GCSA 2024
Senin, 25 November 2024 8:58 Wib
Pertamina cek kualitas-kuantitas BBM di Padang jelang Natal-tahun baru
Jumat, 22 November 2024 11:05 Wib
Dukung pembangunan proyek objek vital nasional
Jumat, 8 November 2024 15:50 Wib
Polda Jabar serahkan 10 ribu tabung elpiji hasil sitaan ke Pertamina
Jumat, 8 November 2024 14:47 Wib
BPN Banggai serahkan 3 sertifikat BMN tanah Aset PT Pertamina EP
Selasa, 5 November 2024 7:52 Wib
Menteri Bahlil titip tiga hal ke direksi dan komisaris baru Pertamina
Senin, 4 November 2024 14:51 Wib
Produk UMKM binaan Pertamina diminati di Indonesia Week Hong Kong 2024
Senin, 4 November 2024 14:48 Wib