AJI ajak pers di Sulteng jaga ruang redaksi dari intervensi politik

id AJI Palu, Sekjen AJI,Bayu Wardhana, Yardin Hasan, pers, ruang redaksi, politik, Sulteng

AJI ajak pers di Sulteng jaga ruang redaksi dari intervensi politik

Sekretaris Jenderal (Sekjen) AJI Bayu Wardhana (tengah) foto bersama pengurus AJI Palu pada kegiatan Konferensi Kota (Konferta) AJI Palu, di Kota Palu, Sabtu (7/9/2024). ANTARA/HO-AJI

Palu (ANTARA) -
Aliansi Jurnalis Independen (AJI) pusat mengajak organisasi pers di Sulawesi Tengah menjaga independensi ruang redaksi dari intervensi politik, apa lagi saat ini berada di momen pesta demokrasi Pilkada 2024.
 
"Realitas saat ini memang bukan hanya di tataran nasional saja, namun juga lokal tengah terjadi. Di mana ruang redaksi tidak lepas dari intervensi politik," kata Sekretaris Jendela (Sekjen) AJI Bayu Wardhana saat menghadiri Konferensi Kota (Konferta) Ke-IX AJI Palu, di Kota Palu, Sabtu.
 
Ia mengemukakan belum lagi banyaknya undang-undang yang dibuat menjerat jurnalis, di samping itu ketergantungan media terhadap Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pemerintah maupun ketergantungan terhadap platform digital.
 
Oleh sebab itu ia mengajak seluruh komunitas pers di Sulawesi Tengah mencari jalan keluar bersama, supaya jurnalis lebih independen dari anggaran pemerintah dan bergantung pada platform digital.
 
"Ini menjadi tantangan bagi jurnalis maupun perusahaan pers. Mari kita pikirkan bersama, mencari solusi supaya ruang redaksi tetap independen," ujarnya.
 
Di kesempatan itu ia mengucapkan selamat ber-Konferta bagi seluruh Anggota AJI Palu, sehingga menghasilkan kepengurusan baru yang tetap mengedepankan semangat Tripanji AJI (profesionalisme, kebebasan pers dan kesejahteraan jurnalis).
 
Sementara itu Ketua AJI Palu Periode 2021-2024 Yardin Hasan mengemukakan bahwa, dirinya menyadari sejak memimpin AJI Palu yang menerapkan standar tinggi dalam menjalankan organisasi memang tidak gampang.
 
"Spirit Sirnagalih dengan Tripanji AJI, masih membutuhkan otot yang kuat untuk menuju ke arah itu. Kami berharap siapa pun penerus estafet kepengurusan AJI Palu kelak, akan makin mampu mendekatkan AJI dengan tujuannya," kata dia.
 
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, maupun pengurus yang terus meluangkan waktu dalam kerja-kerja volunterisme ini. 
 
Kepada semua Anggota AJI Palu, ia menyerahkan apa yang sudah dilakukan ini, untuk dinilai demi perbaikan organisasi ke depan.
 
"Terima kasih kepada AJI Nasional yang terus memberikan dorongan hingga AJI Palu mampu ke titik ini. Kepada para pihak mitra strategis AJI yang konsisten pada perjuangan demokrasi dan HAM, kami sangat berterima kasih atas relasi yang solid," kata Yardin menuturkan.