Rapinoe pilih tak ikut liga sepak bola putri AS karena pandemi COVID-19

id megan rapinoe,liga sepak bola putri as

Rapinoe pilih tak ikut liga sepak bola putri AS karena pandemi COVID-19

Megan Rapinoe jelang laga SheBelieves Cup melawan Jepang di Toyota Stadium, Texas (11/3/2020) Ronald Martinez/Getty Images North America/AFP

Jakarta (ANTARA) - Megan Rapinoe dan dua rekannya di timnas putri Amerika Serikat memilih untuk tidak mengikuti turnamen liga sepak bola putri NWSL yang akan dimulai di tengah ancaman pandemi virus corona, Sabtu, di Utah

Rapinoe yang merupakan striker OL Reign, bersama gelandang Portland Thorns Tobin Heath dan striker Utah Royals Christen Press akan melewatkan turnamen tersebut karena masih khawatir akan bahaya wabah yang telah menyebabkan musim NWSL tertunda.

Delapan dari sembilan klub liga akan menjalani pertandingan dan playoff di Salt Lake City namun Orlando Pride memutuskan tidak akan ambil bagian setelah enam pemain dan empat stafnya positif COVID-19, demikian AFP, Rabu.

Pelatih OL Reign Farid Benstiti awal bulan ini menyatakan jika Rapinoe tak akan bermain karena khawatir dengan penyebaran virus corona di jadwal turnamen yang padat.

"Megan memberi tahu kami jika ia telah memutuskan untuk tidak bermain di turnamen... kami memahami dan menghormati keputusannya," kata chief excecutive OL Reign Bill Predmore.

"Kami harus mencari cara agar menang tanpa Megan di masa lalu dan sekarang siap untuk melakukan itu lagi di Challenge Cup."

Heath juga mewaspadai pandemi yang semakin merebak di Utah dalam beberapa hari terakhir.

"Walaupun aku ingin berada di lapangan dengan rekan-rekan tim melakukan apa yang aku cintai, karena ketidakjelasan dan risiko yang dibuat oleh COVID-19, aku memilih untuk tidak berpartisipasi di NWSL Challenge Cup," kata Heath, yang mendapat dukungan dari timnya itu.

Press juga akan hanya melihat rekan-rekannya bermain di kandang tim ketika turnamen itu berlangsung.

Setelah fase grup selesai pada 13 Juli untuk menentukan seeding, perempat-final NWSL akan dimainkan 17-18 Juli, dilanjutkan semifinal pada 22 Juli dan babak penentuan gelar pada 26 Juli.

Amerika Serikat menjadi negara dengan jumlah kasus COVID-19 terbanyak di dunia, dengan sedikitnya 2,4 juta orang terinfeksi sejauh ini dan 123.000 di antaranya meninggal dunia.