BMKG prakirakan kota-kota besar berpotensi diguyur hujan pada Kamis

id BMKG, prakiraan cuaca, hujan

BMKG prakirakan kota-kota besar berpotensi diguyur hujan pada Kamis

Ilustrasi - Sejumlah warga menggunakan payung saat turun hujan di kawasan Sudirman, Jakarta, Senin (11/11/2024). (ANTARA FOTO/IDLAN DZIQRI MAHMUDI.)

Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika menyebutkan, cuaca di sejumlah kota besar di Indonesia pada Kamis diperkirakan hujan, seperti Denpasar, Bandung, Padang, dan Sorong.

Dalam keterangan yang dikutip di Jakarta, Kamis, prakirawan cuaca BMKG Maria Klaudiana mengatakan, untuk Pulau Sumatra, Kota Banda Aceh diperkirakan berawan tebal. Selain itu, katanya, potensi hujan ringan diperkirakan terjadi di Kota Tanjung Pinang dan Pekanbaru, dan Kota Medan diperkirakan turun hujan dengan intensitas sedang.  

"Waspadai potensi hujan yang disertai kilat maupun petir di Kota Padang," Maria mengingatkan.

Dia juga mengingatkan untuk mewaspadai potensi hujan yang disertai kilat maupun petir di Kota Palembang.

Adapun Kota Bandar Lampung, katanya, umumnya diperkirakan berawan tebal, sementara Kota Jambi dan Pangkal Pinang diperkirakan turun hujan dengan intensitas ringan. Dia menambahkan, Kota Bengkulu berpotensi hujan dengan intensitas sedang

Maria menyebutkan, di Pulau Jawa, Kota Serang diperkirakan cuaca umumnya berawan tebal. Selain itu, katanya, potensi hujan ringan diperkirakan terjadi di Kota Jakarta dan Bandung.

"Waspadai potensi hujan yang disertai kilat maupun petir di Kota Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya," katanya.

Di wilayah Bali dan Nusa Tenggara, Maria menyoroti potensi hujan ringan yang diperkirakan terjadi di Kota Denpasar dan Kota Kupang. Dia pun mengingatkan untuk waspada akan potensi hujan yang disertai kilat maupun petir di Kota Mataram.  

Untuk Pulau Kalimantan, dia menyebutkan bahwa diperkirakan turun hujan dengan intensitas ringan Kota Pontianak. Sementara untuk Kota Tanjung Selor, Samarinda, Palangka Raya, dan Banjarmasin, perlu mewaspadai potensi hujan yang disertai kilat maupun petir.

Kemudian, katanya, di Pulau Sulawesi, potensi hujan ringan diperkirakan terjadi di Kota Gorontalo dan Kota Palu. Sementara itu, Kota Mamuju, Makassar, dan Manado diperkirakan turun hujan dengan intensitas sedang.

"Waspadai potensi hujan yang disertai kilat maupun petir di Kota Kendari," sia menambahkan.

Lalu di wilayah Indonesia Timur, katanya, cuaca umumnya berawan tebal di Kota Manokwari. Adapun Kota Ternate, Kota Sorong, Jayapura, Jayawijaya, dan Kota Ambon, katanya, diperkirakan turun hujan dengan intensitas ringan. Kota Nabire, ujarnya, diperkirakan akan diguyur hujan dengan intensitas sedang.

"Waspadai potensi hujan petir di Kota Merauke," katanya.

Sebelumnya, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati meminta masyarakat mewaspadai potensi cuaca ekstrem selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Kondisi tersebut, kata dia, dipicu oleh sejumlah faktor, seperti fenomena La Nina yang mengakibatkan potensi penambahan curah hujan hingga 20-40 persen. Fenomena ini akan berlangsung mulai akhir tahun 2024 hingga setidaknya April 2025.

Selain itu, tambah Dwikorita, terdapat pula dinamika atmosfer lain yang diprediksikan pada periode Nataru aktif bersamaan, seperti Madden-Julian Oscillation (MJO) dan Cold Surge yang bergerak dari daratan Asia (Siberia) menuju wilayah barat Indonesia yang juga berpotensi menambah intensitas dan volume curah hujan di berbagai wilayah Indonesia.