"Pembentukan dua Sekolah Peternakan Rakyat ini untuk Kecamatan Sigi Kota dan Dolo Barat, yaitu SPR Sigi Kota Berdaya dan SPR Sintuvu Pande Ribau," kata Bupati Sigi Mohamad Irwan Lapatta, Selasa.
Ia mengemukakan SPR di Kabupaten Sigi sudah ada sejak 2017.
"Alhamdulillah kami bekerja sama dengan IPB Bogor dalam mendirikan Sekolah Peternakan Rakyat di Kabupaten Sigi," ucapnya.
Ia menjelaskan, di SPR diajarkan ilmu dan manajemen peternakan serta pola dan cara beternak dengan baik, benar dan menghasilkan nilai yang baik termasuk mendirikan koperasi peternakan.
"Program ini sudah jalan enam tahun dan alhamdulillah dari SPR ini mereka sudah ada yang diwisuda," sebutnya.
Pemerintah daerah saat ini sudah memiliki lima SPR tersebar di beberapa kecamatan di daerah itu, seperti Dolo Selatan, Marawola, Palolo, Dolo Barat, dan Sigi Kota.
"Nanti konsepnya masyarakat yang akan dibantu oleh pemerintah daerah melalui SPR sehingga bantuan ternak dari pemerintah tidak dijual tapi dapat dikelola untuk meningkatkan perekonomian masyarakat," ujarnya.
Ia menuturkan SPR di Kabupaten Sigi saat ini sudah memiliki program penggemukan dari sebelumnya hanya pengembangan ternak.
"Harapannya dari mereka yang bersekolah di SPR ini dapat mengetahui semua tentang manajemen peternakan sehingga kami berani berikan 100 ekor sapi," bebernya.