Parigi Moutong (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah menyiagakan 2.456 personel gabungan untuk pengamanan pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Kabupaten Parimo yang dijadwalkan berlangsung pada 19 April 2025.
"Kegiatan PSU di Kabupaten Parigi Moutong memiliki kompleksitas tersendiri karena wilayah yang luas, geografis yang beragam, serta melibatkan jumlah pemilih yang besar," kata Kapolres Parigi Moutong AKBP Jovan Reagan Sumual di Parimo, Selasa.
Oleh karena itu, ia menjelaskan dalam pengamanan PSU, Polres Parigi Moutong melibatkan personel sebanyak 2.456 personel yang terdiri dari 620 personel Polres Parimo dan Bawah Kendali Operasi (BKO) Brimob Polda Sulteng sebanyak dua satuan setingkat kompi (SSK).
Selain itu, sebanyak 1.636 petugas ketertiban tempat pemungutan suara (PKTPS) serta kendaraan dinas berupa R2 sebanyak 231 unit, R4 36 unit, R6 4 unit serta tiga unit kapal yang akan siap mengamankan pelaksanaan PSU di wilayah Kabupaten Parigi Moutong.
Ia mengatakan Polres Parigi Moutong juga melaksanakan kegiatan cooling system guna mengantisipasi polarisasi akibat berita hoaks, isu sara, propaganda dan black campaign.
Pengamanan ini juga akan didukung oleh Command Center di Polres Parigi Moutong, dukungan sarana prasarana modern dan berbagai fitur yang ada.
"Command Center diharapkan mampu mengintegrasikan seluruh data maupun informasi sehingga seluruh personel pengamanan di lapangan dapat terorganisir secara terpadu," ujarnya.
Ia juga meminta kepada seluruh personel agar selalu meningkatkan sinergisitas dan soliditas antara seluruh personel pengamanan dan stakeholder terkait karena hal ini merupakan kunci utama keberhasilan operasi.
