Buol, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Buol, Sulawesi Tengah, memberikan dukungan anggaran untuk penguatan dan pengembangan industri-industri skala kecil hingga menengah yang ada di derah tersebut, sebagai upaya untuk meningkatkan ekonomi masyarakat dan daerah.
"Ada beberapa sektor yang sedang dan telah kita proyeksikan untuk dibangun industrialisasinya," ucap Bupati Buol Amirudin Rauf, di Buol, Rabu.
Amirudin Rauf mengatakan beberapa industri di Kabupaten Buol yang perlu diintervensi oleh pemerintah daerah yakni pabrik pembuatan garam, terletak di Desa Tamit.
Kemudian, kata dia, perlu adanya pengadaan mesin pembuatan pakan ternak sapi dan udang vaname, agar para peternak dan petambak tidak lagi kesulitan pakan.
Selain itu, sebut dia, juga mengenai mesin pengolahan Teh Gaharu. Teh Gaharu merupakan teh yang dikembangkan oleh masyarakat setempat dan sudah memiliki label dan merek.
Ia menerangkan, Pemkab Buol perlu memihakkan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk membangun infastruktur industri-industri tersebut. Karena, industri itu memberikan dampak nyata terhadap pemulihan ekonomi masyarakat dan daerah di masa pandemi COVID-19.
"Industrialisasi akan memberi surplus pada perekonomian rakyat. Artinya pemerintah harus menyiapkan fasilitas infrastruktur yang akan memberi akses kemudahan bagi aktifitas produksi rakyat di berbagai sektor.
Hal-hal tersebut di atas yakni pengadaan mesin pakan, pabrik garam, dan bantuan mekanisasi produksi lainya akan mensubsidi beberapa item yang semula dibiayai oleh rakyat," kata Bupati.
Bupati berharap dana selisih lebih APBD tahun 2020 senilai Rp8 miliar dapat digunakan oleh pemerintah daerah setempat, untuk mengintervensi langsung infastruktur industrialisasi tersebut.
"Diharapkan, proyeksi industrialisasi di beberapa sektor ini, akan menstimulus perekonomian rakyat dan daerah lebih maju dan berkembang. Contohnya stimulus ekonomi oleh industrialisasi ini semisal dengan pembuatan pabrik pakan ternak akan membantu peternak dalam mengakses pakan hasil lokal dan lebih ekonomis.," ujarnya.
Berita Terkait
DKPP-RI berikan peringatan untuk ketua dan anggota KPU Buol
Selasa, 3 Desember 2024 15:43 Wib
DKPP-RI berikan peringatan keras terakhir untuk Anggota KPU Sulteng
Selasa, 3 Desember 2024 15:21 Wib
Pemkab Buol tingkatkan kapasitas Tim Reaksi Cepat untuk antisipasi potensi bencana
Senin, 25 November 2024 14:11 Wib
Masyarakat diajak untuk gemar makan sayur dan buah
Jumat, 22 November 2024 11:58 Wib
Bawaslu Buol pastikan pengelolaan dana hibah pilkada secara transparan
Kamis, 21 November 2024 17:50 Wib
Buol libatkan Gugus Tugas Polri untuk dukung ketahanan pangan
Kamis, 21 November 2024 14:08 Wib
Pentingnya kolaborasi wujudkan pendidikan berkualitas
Selasa, 19 November 2024 14:47 Wib
Buol tingkatkan kualitas layanan perpustakaan sekolah dan desa
Jumat, 15 November 2024 16:44 Wib