"Momentum hari ibu ke 91 tahun, menjadi rangsangan untuk meningkatkan komitmen memberdayakan kaum perempuan," ucap Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Sulteng Ihsan Basir, di Palu, Rabu.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah menggelar puncak peringatan hari ibu ke 91 tahun, di ikuti 250 perempuan dan ibu berlangsung di Palu.
Baca juga: KPPPA-DP3A Sulteng tingkatkan peran Forum Puspa penuhi hak perempuan-anak
Ihsan mengemukakan, puncak peringatan hari ibu untuk mengenang dan menyegarkan kembali pentingnya perjuangan dan kebangkitan kaum perempuan.
"Kita perlu menyegarkan kembali ingatan tentang perjuangan perempuan dalam kebangkitan bangsa Indonesia," kata Ihsan Basir.
Adanya kesadaran itu, sebut dia, diharapkan berdampak pada meningkatnya partisipasi masyarakat terhadap peran dan kedudukan perempuan di Indonesia termasuk di Sulteng.
Karena perempuan perlu terlibat aktiv dalam upaya peningkatan keutuhan dan kesejahteraan keluarga.
Serta, kata Ihsan hari ibu ke 91 menjadi upaya untuk meningkatkan aspirasi masyarakat terhadap keluhuran kodrat, harkat dan martabat, peran dan kedudukan kaum perempuan di Indonesia.
Hal itu dapat dicapai dengan peningkatan kualitas peran secara pribadi atau individual, mandiri maupun organisasinya dalam aktivitas pembangunan.
Puncak peringatan hari ibu ke 91 tahun di Sulawesi Tengah mengangkat tema perempuan berdaya Indonesia maju.
Baca juga: Deklarasi anak Pasigala tuntut pemerintah laksanakan pemenuhan hak anak
