Chelsea perburuk catatan kelam Liverpool di kandangnya sendiri

id liga inggris,chelsea,liverpool,mason mount

Chelsea perburuk catatan kelam Liverpool di kandangnya sendiri

Pemain sayap Chelsea Mason Mount (kiri) melakukan selebrasi bersama Reece James selepas mencetak gol ke gawang Liverpool dalam lanjutan Liga Inggris di Stadion Anfield, Liverpool, Inggris, Kamis (4/3/2021) waktu setempat. (ANTARA/REUTERS/POOL/Phil Noble)

Jakarta (ANTARA) - Chelsea memperburuk catatan kelam Liverpool di kandangnya sendiri, Stadion Anfield, setelah The Blues memetik kemenangan 1-0 dalam laga pekan ke-29 Liga Inggris pada Kamis waktu setempat (Jumat WIB).

Gol kemenangan Chelsea yang dicetak Mason Mount membuat Liverpool untuk pertama kalinya sepanjang sejarah menelan lima kekalahan beruntun dalam laga kandang Liga Inggris.

Bagi Chelsea, kemenangan itu melanjutkan tren positif sejak ditangani Thomas Tuchel berupa delapan laga nirkalah, sekaligus membuat mereka menanjak ke peringkat keempat dengan koleksi 47 poin, meninggalkan Liverpool (43) yang tertahan di urutan ketujuh demikian catatan laman resmi Liga Inggris.

Chelsea berusaha menggebrak sejak awal tetapi serangan pertama mereka tak bisa mereka tuntaskan sebab hakim garis terlanjur mengangkat bendera pertanda offside kepada Timo Werner ketika penyerang Jerman itu berusaha mengejar umpan kiriman Reece James.

Kombinasi Fabinho dan Ozan Kabak di palang pintu pertahanan Liverpool terus diuji oleh Chelsea yang mengandalkan bola-bola panjang dan lambung, tetapi dua peluang Werner masih melambung dan yang lainnya mengarah tepat ke pelukan kiper Alisson Becker.

Pada menit ke-24, Werner menjebol gawang Liverpool sekali lagi melalui bola panjang, ketika ia mengecoh Alisson sebelum menyarangkan bola ke gawang tak bertuan. Sayang gol itu belakangan dianulir karena VAR menyatakan lengan Werner berada dalam posisi offside.

Empat menit berselang, Mohamed Salah mengirimkan umpan silang terukur ke tengah kotak penalti, sayang Sadio Mane gagal mengendalikan bola yang membentur betisnya sebelum diamankan kiper Edouard Mendy.

Kerapuhan lini belakang Liverpool kembali terlihat dan harus dibayar mahal ketika Chelsea membuka keunggulan tiga menit jelang turun minum melalui gol indah Mount.

Berawal dari umpan jauh N'Golo Kante, Mount tenang mengendalikan bola di hadapan Fabinho sebelum melakukan tusukan dan melepaskan sepakan terarah ke pojok tiang jauh tak terjangkau Alisson.

Liverpool berusaha membalas di pengujung babak pertama, ketika Salah kembali mengirim umpan lambung bagus, tetapi kali ini giliran Curtis Jones yang gagal mengendalikan bola dan The Reds harus turun minum dalam keadaan tertinggal.

Tiga menit memasuki babak kedua, bola umpan silang Roberto Firmino mengenai lengan Kante, tetapi wasit Martin Atkinson mengabaikan insiden itu, mengikuti jejak Stuart Artwell yang akhir pekan kemarin menolak klaim Manchester United atas handball Callum Hudson-Odoi.

Pada menit ke-54, Chelsea hampir menggandakan keunggulan tetapi tembakan Chilwell dimentahkan Alisson dan sambaran Hakim Ziyech masih bisa dihalau oleh Andy Robertson yang pasang badan di garis gawang.

Juergen Klopp berusaha mengatasi keadaan dengan memasukkan Alex Oxlade-Chamberlain, James Milner, dan Diogo Jota yang baru kembali dari cedera sembari menarik Salah.

Langkah itu tak mengubah apapun, termasuk kegagalan menembus lini pertahanan Chelsea yang kukuh.

Skor 1-0 bagi Chelsea bertahan hingga bubaran, menandai kemenangan pertama Tuchel atas Klopp dalam laga tandang sepanjang kariernya.

Chelsea selanjutnya akan menjamu Everton di Stamford Bridge pada Senin (8/3) pekan depan, sehari setelah Liverpool sekali lagi berusaha mengubah peruntungan di Anfield saat menjamu tim zona degradasi Fulham.