Mataram (ANTARA) - Dinas Perdagangan Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyebutkan kondisi sejumlah pasar tradisional di Mataram relatif sepi pada hari pertama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat.
"Laporan dari para kepala pasar di 19 pasar se-Kota Mataram, kondisi pasar pada hari pertama PPKM darurat rata-rata sepi karena pedagang dan pengunjung berkurang," kata Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Mataram Amran M Amin di Mataram, NTB, Senin.
Menurutnya, sepinya pedagang dan pengunjung di sejumlah pasar tradisional itu menurut kepala pasar karena adanya isu akan dilakukan tes usap COVID-19 massal selama PPKM darurat pada sejumlah pasar tradisional.
"Padahal, informasi itu tidak benar. Kondisi ini tentu dapat memengaruhi target retribusi pasar kita," katanya.
Menurutnya, sejauh ini untuk pasar tradisional kebijakannya masih mengacu pada regulasi PPKM skala mikro, yakni dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) COVID-19 bagi para pedagang dan pengunjung.
"Untuk jam operasional aktivitas di pasar tradisional, juga masih tetap normal sesuai dengan kondisi masing-masing-masing. Ada yang buka dari pagi sampai sore, dan ada juga yang buka sampai siang," katanya.
Penurunan jumlah pedagang dan pengunjung pada pasar tradisional setelah pemberlakukan PPKM darurat diakui Kepala Pasar Kebon Roek, Malwi.
Ia bahkan mengatakan penurunan jumlah pedagang dan pengunjung sudah dimulai sejak hari Minggu (11/7/2021), dengan penurunan hingga 60 persen dari jumlah pedagang sekitar 500.
Dikatakan, sekitar 60 persen pedagang yang berjualan di Pasar Kebon Roek berasal dari luar Kota Mataram, jadi mereka takut masuk wilayah kota karena adanya penyekatan dan pemeriksaan pintu masuk.
"Begitu juga dengan pembeli. Mereka takut jika ke pasar akan di-swab test COVID-19 oleh petugas. Kami belum tahu kondisi ini akan berlangsung sampai kapan," katanya.
Berita Terkait
Presiden beri penghargaan atas kontribusi berbagai pihak selama PPKM
Senin, 20 Maret 2023 12:43 Wib
Kades diduga gelapkan bantuan bansos PPKM ditahan
Minggu, 19 Februari 2023 8:19 Wib
Sandiaga imbau pelaku pariwisata tetap ikuti program CHSE
Senin, 2 Januari 2023 18:12 Wib
Presiden Jokowi resmi cabut kebijakan PPKM
Jumat, 30 Desember 2022 15:09 Wib
Menko Airlangga: PPKM masih berlanjut hingga evaluasi selesai
Rabu, 28 Desember 2022 15:12 Wib
Gubernur terapkan kembali PPKM COVID-19 di Sulawesi Tengah
Jumat, 18 November 2022 5:44 Wib
New Honda Vario125 tersedia di Palu
Kamis, 27 Oktober 2022 9:51 Wib
Aplikasi "Motoroyaku" untuk permudah pengguna motor Honda di Sulteng dilaunching
Sabtu, 15 Oktober 2022 14:41 Wib