Morowali, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-123 Kodim 1311/Morowali, Sulawesi Tengah, membangun jalan beton untuk meningkatkan akses ekonomi masyarakat di Desa Sakita, Kecamatan Bungku Tengah.
"Keberadaan jalan ini sangat penting bagi masyarakat. Setiap hari, puluhan warga mulai memanfaatkan jalan ini, baik untuk berwisata ke Air Terjun Sagita maupun untuk keperluan pertanian," kata Dandim 1311/Morowali Letkol Inf Alzaki di Morowali, Sulawesi Tengah, Rabu.
Ia mengatakan, perbaikan jalan rabat beton ini tidak hanya sekadar peningkatan infrastruktur, tetapi juga membuka akses menuju lokasi vital di Desa Sakita, Kecamatan Bungku Tengah.
Ia menjelaskan, jalan ini merupakan jalur tani yang penting untuk pengangkutan hasil pertanian, serta akses menuju objek wisata lokal, Air Terjun Sagita, yang kini ramai dikunjungi wisatawan.
Untuk itu, kata dia, program TMMD ini diharapkan dapat membantu pemerintah daerah dalam mengatasi kendala yang dihadapi masyarakat, terutama terkait akses dan fasilitas umum berupa jalan.
Ia mengatakan program ini bertujuan mempercepat pembangunan infrastruktur demi mendukung kemajuan desa, meningkatkan perekonomian serta kualitas hidup masyarakat setempat.
Program TMMD ke-123 tahun 2025 ini melakukan rabat jalan sepanjang 800 meter dengan lebar empat meter. Menurut dia, perbaikan jalan ini merupakan wujud nyata kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat di daerah.
Selain itu, kata dia, program ini tidak hanya melaksanakan pembangunan fisik, namun juga membangun sinergi dan gotong royong antara TNI dan masyarakat dalam membangun negeri.
Kepala Desa Sakita Abdul Hidar menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kepedulian dan hadirnya Satgas TMMD Kodim 1311/Morowali di desa tersebut.
"Kami menyampaikan terima kasih atas hadirnya TNI yang terlibat langsung dalam pembangunan infrastruktur di Desa Sakita. Jalan ini sangat membantu akses wisata ke desa kami, yang juga merupakan aset penting bagi masyarakat," ujarnya.
Selain itu, lanjutnya, perbaikan jalan ini juga meningkatkan ekonomi desa karena memudahkan masyarakat untuk mengangkut hasil pertanian.
Ia berharap, agar masyarakat dapat memanfaatkan dan merawat infrastruktur yang telah dibangun dengan sebaik-baiknya.
