Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Donggala Ali Assegaf di Banawa, Jumat mengatakan, bantuan yang diberikan kepada nelayan bersumber dari anggaran daerah sebesar Rp700 juta untuk delapan kelompok nelayan di wilayah tersebut.
"Bantuan mesin dan alat penangkap ikan ini adalah bentuk dan keseriusan pemerintah daerah untuk mensejahterakan nelayan di Kabupaten Donggala khususnya Kecamatan Banawa," kata Ali Assegaf.
Ia mengemukakan beberapa kelompok mendapatkan mesin katinting dan mesin dalam untuk menangkap ikan tuna.
"Ada dua tipe mesin yaitu katinting dan mesin dalam ukuran 30 pk khusus nelayan penangkap ikan tuna, selama ini para nelayan ini membutuhkan mesin dalam untuk kegiatan penangkapan tuna di perairan Donggala, " ucapnya.
Ia menambahkan, pemerintah daerah juga mendistribusikan alat fish finder atau pendeteksi ikan kepada para nelayan untuk memudahkan lokasi penangkapan ikan.
"Tujuannya agar nelayan saat menggunakan alat fish finder ini dapat secara mudah dan tepat membantu nelayan dalam operasional serta menghemat bahan bakar," katanya.
Ali menjelaskan sebelum penyerahan alat penangkap ikan itu terlebih dahulu diberikan bimbingan cara penggunaan alat dan mesin bantuan dari pemerintah daerah tersebut.
"Tentunya sebelum distribusi bantuan ini semua nelayan diberikan pengetahuan dan bimbingan dalam menggunakan semua perlengkapan penangkap ikan itu supaya hasilnya nanti maksimal," ujarnya.
Diketahui bantuan itu berupa mesin katinting, mesin dalam, alat pendeteksi ikan, tali rumpun masing-masing sebanyak 128 bal dan mesin domping ukuran 30 pk serta aki mesin.
