"Kepada direktur dan staf administrasi serta seluruh para tenaga medis di RS Undata Palu agar memastikan pelayanan RS Undata sebagai rumah sakit rujukan dapat berjalan dengan baik," ucapnya di Palu, Senin, saat meninjau pelayanan RS tersebut.
Kepada Direktur RS Undata Palu, ia mengemukakan bahwa RS itu menjadi salah satu rumah sakit milik pemerintah daerah yang ditunjuk sebagai rumah sakit rujukan dalam penanganan pasien COVID-19.
Untuk itu, kata dia, pelayanan terhadap pasien yang dirujuk ke rumah sakit tersebut, harus berjalan dengan baik dan optimal.
Wagub Ma'mun Amir juga meminta kepada direktur RS itu agar mengedukasi para petugas agar pelayanan yang diberikan berjalan dengan baik sehingga masyarakat merasa nyaman di rumah sakit tersebut.
"Senyum dan fungsi sosial kita yang paling diutamakan," kata dia.
Ia mengemukakan pentingnya peningkatan pelayanan RS kepada pasien.
"Pelayanan perawatan kesehatan pasien COVID terus diperbaiki dan dibenahi agar pasien dapat lebih cepat sembuh," katanya.
Ia menjelaskan tentang visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng bahwa pelayanan RS gratis dan pelayanan yang baik.
Untuk itu, kata dia, direktur RS Undata harus membenahi pelayanan serta menetapkan langkah-langkah pencapaian misi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng tentang hal itu.
"Harus kreatif lihat kondisi sarana pelayanan rumah sakit, seperti sarana UGD, laboratorium , ruangan ICU dan ruang perawatan untuk direncanakan lebih baik, serta ketersediaan obat harus dipastikan seluruhnya terencana dengan baik," ungkapnya.
Ia juga menyampaikan bahwa RSUD Undata dapat menyampaikan usulan program pembenahan prioritas sarana rumah sakit itu yang efesien dan efektif.
"Saya meminta kepada direktur dan staf administrasi dan tenaga medis, berikanlah pelayanan terbaik kepada masyarakat, dan berdoa semoga tenaga kesehatan seperti dokter, perawat yang saat ini terpapar COVID dapat segera pulih dan sembuh, supaya bisa dapat kembali memberikan pelayanan kepada masyarakat," katanya.
