Pemkot Palu dukung gerakan vaksinasi merdeka di Unismuh Palu

id Vaksinasi, Unismuh Palu, Pemkotpalu, sekkot palu, asri, Sulteng, pengendalian COVID-19,Vaksinasi merdeka

Pemkot Palu  dukung gerakan vaksinasi merdeka di Unismuh Palu

Suasana kegiatan gerakan vaksinasi merdeka untuk masyarakat umum yang berlangsung di Universitas Muhammadiyah Palu, Rabu (22/9/2021). ANTARA/HO-Humas Pemkot Palu

Palu (ANTARA) -
Pemerintah Kota Palu, Sulawesi Tengah mendukung gerakan vaksinasi merdeka untuk masyarakat umum dalam rangka membentuk kekebalan kelompok yang berlangsung di Universitas Muhammadiyah Palu.
 
"Tentu apa yang dilakukan sejumlah pihak mengajak warga ikut vaksinasi sangat membantu pemerintah kota untuk mengejar capaian target vaksinasi di Palu," kata Sekretaris Daerah Kota Palu H Arsi SH saat menghadiri gerakan vaksinasi merdeka, di Palu, Rabu.
 
Ia menjelaskan, Pemkot Palu sangat membutuhkan kehadiran para pihak ikut berpartisipasi dalam menggalakkan sosialisasi dan edukasi serta giat layanan vaksinasi di tengah masyarakat.
 
Dalam giat itu, penyelenggara menyediakan kurang lebih 1.500 dosis vaksin Sinovac baik vaksinasi tahap satu dan tahap dua bertajuk " Lindungi Diri dan Keluarga melalui Vaksinasi Covid-19" yang berlangsung selama dua hari di mulai 22-32 September 2021.
 
"Vaksinasi tentunya untuk kebaikan bersama. Pemberian vaksin merupakan bagian dari upaya untuk mencegah risiko penularan yang masif, maka bagi warga yang berusia produktif sebaiknya ikut menyukseskan program ini," ujar Asri.
 
Pada prosedur layanan, warga cukup membawa KTP-el, apabila belum memiliki KTP bisa membawa Kartu Keluarga sebagai syarat administrasi, setelah itu mengikuti serangkaian tes kesehatan oleh dokter yang bertugas serta tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) COVID-19.

Kegiatan itu, terselenggara atas kerja sama Polri, civitas akademik Universitas Muhammadiyah, organisasi kemahasiswaan di Universitas Tadulako dan sejumlah Organisasi Kepemudaan termasuk Pemkot Palu.
 
Ia menambahkan, pemerintah setempat juga menggenjot layanan vaksinasi kepada warga lanjut usia (lansia) di daerah itu paling tidak, dapat mencapai angka 48 persen untuk menopang capaian target 80 persen herd immunity atau kekebalan kelompok di Palu.
 
Di kesempatan itu, ia juga mengajak warga ikut menyukseskan gerakan vaksinasi yang diselenggarakan pemerintah maupun pihak lain.
 
"Warga dapat mendatangi Puskesmas-Puskesmas terdekat untuk mendapat layanan ini. Pemerintah tentu mengharapkan kerja sama semua pihak menyukseskan program kesehatan sebagai bentuk pencegahan dan pengendalian COVID-19," demikian Asri.