Bacagub Sulteng Rusdy-Ma'mun siap daftar ke KPU

id Bacagub Sulteng,Rusdy Mastura,Nasdem

Bacagub Sulteng Rusdy-Ma'mun siap daftar ke KPU

Politisi Partai Nasdem Sulteng Rusdy Mastura. (Antara Sulteng)

Palu (ANTARA) - Pasangan bakal calon gubernur Sulawesi Tengah pada Pilkada 2020 Rusdy Mastura/Ma'mun Amir telah siap mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) provinsi setempat.

"Semua sudah siap, kita tinggal menunggu waktu pendaftaran calon di KPU," kata Rusdy Mastura, di Palu, Senin, menanggapi kesiapan dirinya menghadapi pilkada serentak pada 9 Desember 2020.

Mantan Wali Kota Palu dua periode itu mengatakan dia bersama pasangannya Ma'mun Amir telah mendapat surat keputusan dari masing-masing pimpinan partai politik yang akan mengusung mereka pada pertarungan pilkada 2020.

"Bukan rekomendasi atau surat tugas ya, tapi surat keputusan. Mendaftar di KPU itu tidak melampirkan rekomendasi, tapi surat keputusan dari partai pengusung," katanya.

Pasangan ini telah diusung empat partai politik yakni Partai Nasional Demokrat, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Hati Nurani Rakyat, dan Partai Keadilan Sejahtera.

Partai koalisi ini mengumpulkan sebanyak 17 kursi dari 45 kursi di DPRD Sulawesi Tengah, yakni Nasdem tujuh kursi, PKB dan PKS masing-masing empat kursi dan Hanura dua kursi.

Rusdy mengklaim hasil survei oleh beberapa lembaga survei menempatkan dirinya pada posisi tertinggi yakni 38 persen dari sejumlah nama bakal calon gubernur yang disurvei.

Saat ini Rusdy Mastura tengah gencar melakukan konsolidasi pemenangan di sejumlah daerah dengan mengusung sejumlah isu-isu strategis pembangunan Sulteng lima tahun mendatang.

"Kita harus pacu potensi kita dengan meningkatkan pendapatan asli daerah sehingga kita bisa mensejahterakan masyarakat," katanya.
  
Rusdy berharap agenda perjuangan untuk membangun Sulawesi Tengah menjadi perjuangan bersama seluruh rakyat Sulawesi Tengah.

“Saya ingin, perjuangan yang saya bawa ini, menjadi perjuangan bersama. Perjuangan partai pengusung, perjuangan relawan, perjuangan simpatisan dan perjuangan masyarakat Sulawesi Tengah untuk pembangunan di Sulteng,” katanya.