Jakarta (ANTARA) - Petenis peringkat satu Novak Djokovic menentukan nasib debutan asal Argentina Diego Schwartzman melalui kemenangan 6-3, 6-2 dalam pertemuan pertama di ATP Finals di London, Senin.
Schwartzman mengalami nasib serupa dengan sesama debutan di turnamen bergengsi akhir musim yaitu Andrey Rublev, yang di malam sebelumnya dibungkam juara Grand Slam 20 kali Rafael Nadal.
Petenis Argentina ini tampak tidak berdaya untuk mencegah kekalahan keenam dari enam pertemuannya dengan Djokovic, seperti disiarkan Reuters.
Djokovic sempat kehilangan servisnya di awal set pertama, namun dengan segera ia mematahkan servisnya saat kedudukan 3-4, mengalahkan lawannya sebelum memukul pukulan forehand winner ke sudut lapangan.
Petenis Serbia itu mengamankan dua break pada set kedua dan meraih kemenangan pertamanya di fase kualifikasi Grup Tokyo.
"Saya sangat senang dengan cara saya bermain pada set kedua ketika saya mulai mengayunkan bola. Saya kira saya dekat dengan kekalahan saat (skor) 4-3. Itu sulit bagi Diego, pertandingan pertama di arena ini tidak terlalu baik di penghujung set pertama," kata Djokovic menceritakan laganya.
Djokovic sedang berusaha untuk memenangi gelar untuk pertama kalinya sejak 2015 dan menyamai enam gelar Roger Federer.
Pada pertandingan selanjutnya, masih dari grup yang sama, juara edisi 2018 Alexander Zverev akan berlaga menghadapi petenis Rusia Daniil Medvedev.
Djokovic awali ATP Finals dengan tundukkan debutan Diego Schwartzman
Petenis Serbia Novak Djokovic mengembalikan bola ke arah petenis Argentina Diego Schwartzman pada pertandingan fase grup ATP Finals 2020 di The O2, London, Senin (16/11/2020). ANTARA FOTO/Action Images via Reuters/Paul Childs/pras.
