Sungailiat (ANTARA) - Seorang peserta haji asal Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), atas nama Doni Alin Jamid meninggal dunia di Rumah Sakit King Faisal, Mekkah, pukul 19.10 waktu setempat.
Kabar duka itu disampaikan Ketua Kloter 10 Embarkasi Palembang yang juga perwakilan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bangka, Suparhun, melalui keterangan, di Sungailiat, Minggu.
Ia menjelaskan Doni Alin Jamid meninggal dunia pada Sabtu (1/7) malam di rumah sakit tersebut karena mengalami gangguan sesak nafas.
Menurut Suparhun, jenazah langsung diurus oleh pihak rumah sakit, baik pemandian jenazah, menshalatkan, hingga pemakaman di Mekkah.
Doni Alin Jamid berangkat ke Tanah Suci untuk menjalankan ibadah haji bersama istrinya yang berangkat pada 6 Juni 2023. Sedangkan ratusan jamaah haji yang lain asal Kabupaten Bangka dinyatakan sehat semua dan diharapkan kembali ke Tanah Air sesuai jadwal.
Terdata jumlah jamaah haji asal Kabupaten Bangka tahun 2023 yang diberangkatkan ke Tanah Suci melalui Embarkasi Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), pada 6 Juni 2023 sebanyak 261 orang, terdiri dari 142 perempuan dan 119 laki-laki.
Jamaah haji asal Kabupaten Bangka dalam Kloter 10 dengan usia peserta haji tertua 89 tahun dan usia termuda 22 tahun.
Bagi umat Muslim yang mendaftar haji tahun ini harus menunggu 28 tahun untuk bisa diberangkatkan ke Tanah Suci.
Seorang jamaah haji asal Bangka wafat di Mekkah akibat sesak nafas
Ilustrasi: Dua dokter memeriksa peserta ibadah haji yang memiliki potensi untuk sakit (risti) di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Mekah, Arab Saudi, Rabu (7/6/2023). Setiap hari sebanyak 50 jamaah risti yang diseleksi oleh tenaga kesehatan haji menjalani pemeriksaan kesehatan secara medis (medical check up) guna memastikan kesehatannya dalam mengikuti rangkaian ibadah haji. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/tom. (ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A)
