Jakarta (ANTARA) - Pembelanjaan produk asuransi di Tokopedia semakin hari kian meningkat, seperti Proteksi Gadget yang mengalami kenaikan penjualan hingga 70 kali lipat.
Senior Lead Fintech Tokopedia, Marissa Dewi, mengungkapkan adanya kenaikan ini karena dorongan dari nilai tambah yang ditawarkan. Di mana masyarakat hanya butuh mengeluarkan uang sebesar Rp46 ribu sudah bisa mendapatkan perlindungan barang mereka yang di beli di Tokopedia selama 12 bulan lamanya sejak barang diterima.
"Ditambah lagi cakupan Proteksi Gadget yang meliputi perlindungan dari risiko kerusakan dan kehilangan, seperti kerusakan fisik, kerusakan akibat terkenanya cairan yang tidak disengaja dan kehilangan akibat adanya insiden, seperti perampokan dan/atau penodongan, penjambretan atau pencurian," kata Marissa dalam video conference, Selasa.
Selain harga yang murah, perlindungan proteksi asuransi khusus gadget ini memberikan perlindungan yang menyeluruh dengan klaim yang sangat mudah. Klaim Proteksi Gadget bahkan dapat sepenuhnya dilakukan secara digital, langsung melalui aplikasi Tokopedia.
Dalam kesempatan yang sama, Content Creator, David Brendi mengatakan selama masa pandemi banyak masyarakat yang lebih aktif ke dunia digital begitu juga untuk memenuhi kebutuhan mereka.
"Pandemi mendorong lebih banyak masyarakat, termasuk saya, untuk berbelanja berbagai kebutuhan lewat platform digital seperti Tokopedia. Lewat Proteksi Gadget, saya bisa mendapatkan perlindungan lebih terhadap gadget yang saya beli secara online dengan harga terjangkau dan proses klaim yang sangat sederhana," kata dia.
Selain Proteksi Gadget, Tokopedia juga memiliki berbagai Proteksi Produk lainnya, seperti Proteksi Elektronik, Proteksi Kerusakan Total, Proteksi Elektronik Kecantikan (seperti alat pengering rambut, catokan rambut dan lainnya), Proteksi Ibu dan Anak, Proteksi Furniture, Proteksi Otomotif dan masih banyak lagi.
Tidak hanya itu, terdapat proteksi lainnya seperti Proteksi Tagihan untuk berbagai produk digital, seperti listrik, air, internet dan lain-lain. Dengan premi mulai dari sekitar Rp3000, masyarakat bisa menerima kompensasi hingga Rp500 ribu, jika produk tagihan yang dibayarkan mati selama minimum 2 jam berturut-turut.
Proteksi lain yang ditawarkan oleh Tokopedia adalah, Asuransi Perjalanan untuk kereta api atau pesawat, yang membantu masyarakat mendapat perlindungan dan jaminan keselamatan pribadi dan barang bawaan selama perjalanan.
"Dengan premi mulai dari sekitar Rp6.000, masyarakat bisa mendapatkan perlindungan dari COVID-19 atau keterlambatan perjalanan," kata Marisa
"Ke depannya, kami akan terus mengeksplorasi kebutuhan masyarakat untuk menghadirkan inovasi digital lain yang bisa mempermudah kehidupan. Hal ini dapat diwujudkan lewat kolaborasi dengan berbagai mitra strategis, sebagai komitmen Tokopedia untuk #SelaluAdaSelaluBisa dalam mempermudah kehidupan masyarakat," ucap Marissa.
Dalam paparannya, Marisa menyatakan bahwa bisnis asuransi gadget akan tumbuh. Pasalnya, kategori dari gadget seperti handphone dan juga tablet menjadi buruan para konsumen Tokopedia selama kuartal ketiga di tahun 2020.
Saat ini, seperti dikatakan oleh Marisa, Tokopedia hingga Oktober 2020, memiliki lebih dari 100 juta pengguna aktif bulanan dan terdapat 9,7 juta penjual pada platform mereka.
Sejak kurang lebih dua tahun terakhir, transaksi produk asuransi di Tokopedia bertumbuh menjadi lebih dari 20 kali lipat. Selain transaksi, jumlah pengguna produk asuransi pun bertumbuh hampir 20 kali lipat.
Berita Terkait
Menteri PUPR minta pipa transmisi air minum IKN dapat proteksi memadai
Jumat, 1 Maret 2024 7:50 Wib
Wamen LHK: SPORC akan dapat proteksi ganda melalui asuransi
Kamis, 18 Januari 2024 15:57 Wib
KPK dalami ketidaksesuaian spesifikasi sistem proteksi TKI Kemnaker
Selasa, 17 Oktober 2023 19:22 Wib
KPK panggil anggota DPR terkait kasus dugaan korupsi di Kemnaker
Rabu, 27 September 2023 15:38 Wib
telusuri aliran uang kasus korupsi sistem proteksi TKI Kemnaker
Kamis, 14 September 2023 6:43 Wib
BPJAMSOSTEK minta pemda di Sulteng optimalkan proteksi non-ASN
Selasa, 21 Juni 2022 19:54 Wib
Mendag paparkan makna benci produk impor yang disampaikan Presiden Jokowi
Jumat, 5 Maret 2021 16:23 Wib
Pemkot Palu: Ketersediaan hydrant penting dukung proteksi kebakaran
Selasa, 23 Februari 2021 15:27 Wib