Jakarta (ANTARA) - Tim SAR gabungan menggunakan perahu karet untuk mengevakuasi warga dari permukiman di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta, yang terendam banjir setinggi 40-70 cm akibat hujan deras pada Kamis (5/1) malam.
Sejak pukul 20.30 WIB, petugas terlihat mengangkut warga lanjut usia dan anak-anak di Jalan Pondok Karya, Kelurahan Pela Mampang, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, yang terendam air ke tempat lain yang lebih aman. Di kawasan itu, sedikitnya 11 RT terendam air.
“Kami akan teruskan proses operasi pencarian dan penyelamatan terhadap warga di lokasi tersebut hingga aman dan terkendali," kata Kepala Kantor SAR Jakarta Fazli.
Dia mengatakan bahwa Badan SAR Nasional (Basarnas) terus berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta dan pihak-pihak terkait lainnya mengenai upaya penyelamatan di berbagai lokasi yang dilanda banjir.
BPBD Jakarta mencatat sedikitnya 24 dari 30.772 RT di ibu kota tergenang air akibat hujan lebat pada Kamis malam.
Kawasan yang terendam banjir paling parah berada di Kuningan Barat, Jakarta Selatan, dengan ketinggian air hingga 120 cm. Banjir di kawasan itu menyebabkan delapan RT terendam.
Selain curah hujan yang tinggi, banjir di sana disebabkan oleh luapan Kali Mampang dan Kali Krukut.
Berita Terkait
PJ jadi wakil Indonesia di BCL Asia 2024, Ahang: Semoga berdampak baik
Sabtu, 4 Mei 2024 9:33 Wib
Sebagian besar wilayah Indonesia diprakirakan diguyur hujan sedang-lebat pada Sabtu
Sabtu, 4 Mei 2024 9:03 Wib
Kualitas udara DKI jadi keempat terburuk dunia pada Sabtu pagi
Sabtu, 4 Mei 2024 9:01 Wib
Akademisi: Indonesia-India harus jadi penentu nasib Indo-Pasifik
Jumat, 3 Mei 2024 9:18 Wib
Pengamat sebut penyidikan kasus kematian Brigadir RA belum tuntas
Kamis, 2 Mei 2024 14:03 Wib
Barang-barang yang tidak boleh dibawa ke arena konser TVXQ
Selasa, 16 April 2024 10:51 Wib
Kepolisian tutup "contraflow" di Tol Japek
Minggu, 14 April 2024 11:32 Wib
Airlangga: Ridwan Kamil dapat tiket Golkar dan Gerindra do Jabar
Jumat, 12 April 2024 6:51 Wib