Mahasiswa Unesa raih medali terbanyak di AUG 2024

id Unesa, AUG, ASEAN University Game

Mahasiswa Unesa raih medali terbanyak di AUG 2024

Rektor Unesa Prof Dr Nurhasan saat konferensi pers menjelang penutupan AUG 2024 di gedung Rektorat Universitas Negeri Malang, Sabtu (6/7/2024). ANTARA/Naufal Ammar Imaduddin

Malang (ANTARA) - Mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (Unesa) meraih 13 medali emas tujuh perak dan lima perunggu dalam ajang ASEAN University Games (AUG) 2024, sekaligus menjadi yang terbanyak di antara 136 universitas lainnya di Indonesia.

"Dari 126 medali emas, 97 perak dan 71 perunggu yang diraih Indonesia, mahasiswa Unesa meraih 13 emas, tujuh perak dan lima perunggu," kata Cak Hasan, sapaan akrabnya, saat ditemui wartawan di Malang, Minggu.

Sebagai apresiasi, lanjutnya, seluruh peraih medali dalam Pekan Olahraga Mahasiswa se-Asia Tenggara itu mendapat beasiswa, bahkan untuk jenjang strata satu (S1) dibebaskan dari skripsi.
 
"Mahasiswa kami yang mendapatkan medali akan diberi beasiswa, untuk S1 juga dibebaskan untuk skripsi, sedangkan yang sudah lulus dan lanjut ke S2 akan dibebaskan Uang Kuliah Tunggal (UKT) sampai lulus," ucap pria yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) itu.
 
Cak Hasan menambahkan, bahwa Unesa berkomitmen untuk terus memfasilitasi semua mahasiswa agar terus meraih prestasi di bidangnya masing-masing, termasuk dalam hal olahraga yang memang sudah menjadi identitas kampus.
 
"Ada beberapa atlet Unesa yang ikut AUG juga masuk di Puslatda, ada juga yang dipersiapkan untuk Sea Games dan ASEAN Games. Para mahasiswa ini, mereka sangat rajin latihan karena kami memfasilitasi semua dengan harapan sukses prestasi di bidang olahraga sekaligus akademisnya," ujarnya.

Komitmen untuk selalu memberikan terbaik bagi mahasiswa berprestasi itulah yang pihaknya selalu pegang untuk menjalin kerja sama dengan para pemangku kepentingan.
"Jadi upaya-upaya itu juga kami dorong terus untuk perguruan tinggi lainnya agar memperhatikan atlet-atlet yang berprestasi, baik itu terkait dengan proses pembelajarannya yang dikemas atau diformulakan secara khusus," tuturnya.
 
Sehingga, lanjutnya, para atlet tersebut bisa sukses dalam prestasi olahraganya dan akademis karena hal itu penting bagi para mahasiswa yang juga seorang atlet.
 
"Karena kami di Unesa ini sebagai percontohan, jadi formulanya sudah kami berikan kepada para rektor dan saat ini mereka sudah membuat formula-formula itu," ujar Prof Nurhasan.
 
"Intinya tugas para atlet di Unesa, latihan, latihan, latihan dan belajar," tambahnya.