Satuan Tugas Operasi Madago Raya dan FKUB Sigi sinergi cegah paham radikal

id Satgas Operasi Madago Raya ,Polda Sulteng ,FKUB Sigi ,Cegah paham radikal ,Sulawesi Tengah

Satuan Tugas Operasi Madago Raya dan FKUB Sigi sinergi cegah paham radikal

Satgas Operasi Madago Raya melakukan kunjungan ke Ketua FKUB Kabupaten Sigi Sofyan Nur, di Sigi. (ANTARA/HO-Humas Polda Sulteng)

Palu (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Operasi Madago Raya Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah (Sulteng) dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Sigi bersinergi dalam upaya pencegahan masuknya paham radikalisme dan intoleransi di wilayah ini.

"Penguatan moderasi beragama dalam bingkai NKRI sebagai strategi dalam mencegah radikalisme dan intoleransi di wilayah Operasi Madago Raya," kata Kasatgas II Preemtif Operasi Madago Raya Polda Sulteng AKBP Moh. Taufik di Palu, Rabu.

Ia mengatakan Satgas II Preemtif Operasi Madago Raya melakukan kunjungan silaturahmi dengan FKUB Sigi dalam upaya meningkatkan sinergi untuk memperkuat moderasi beragama di wilayah Sulawesi Tengah.

Selain itu, kegiatan ini juga untuk mendukung upaya pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta pencegahan radikalisme dan intoleransi di wilayah ini.

Ia mengatakan peran aktif tokoh agama, masyarakat, dan adat sangat penting dalam menjaga kerukunan serta membangun toleransi di tengah keberagaman masyarakat.

Pihaknya juga mendukung program Kampung Moderasi Beragama yang telah diinisiasi oleh Kementerian Agama Kabupaten Sigi dan FKUB Sigi, dengan menetapkan Desa Uwemanje dan Desa Toro sebagai desa percontohan.

"Program ini juga diharapkan dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat, pascapemilu dan pilkada di Provinsi Sulawesi Tengah, khususnya Kabupaten Sigi," ujarnya.

Ketua FKUB Kabupaten Sigi Sofyan Nur menyampaikan apresiasi atas inisiatif Satgas II Preemtif Operasi Madago Raya dalam mendukung program moderasi beragama.

"Kami mengharapkan silaturahmi dan kegiatan ini terus dilaksanakan secara berkelanjutan guna menjaga keharmonisan dan stabilitas sosial di masyarakat," ujarnya.

Melalui kunjungan ini, kata dia, diharapkan tercipta sinergi yang lebih kuat dalam mencegah radikalisme serta membangun suasana yang damai dan kondusif di Kabupaten Sigi.