Jakarta (ANTARA) - Bank Investasi Infrastruktur Asia (AIIB) membantu negara-negara anggota dalam menangani pandemi COVID-19 dengan mendirikan fasilitas pemulihan krisis.
"Fasilitas ini untuk mendukung negara anggota mengendalikan virus dan menghidupkan kembali ekonomi mereka. Ini akan menjadi contoh kuatnya komitmen AIIB (menghadapi krisis)," kata Presiden China Xi Jinping dalam keterangan tertulisnya yang diterima ANTARA, Kamis.
Menurut dia, saling mendukung dan kerja sama dalam solidaritas merupakan satu-satunya cara bagi umat manusia dalam mengatasi krisis.
"Untuk mengatasi masalah yang muncul di tengah globalisasi ekonomi, negara-negara harus bersikap lebih inklusif dan bekerja sama yang lebih kuat. Dalam konteks ini, AIIB dapat tumbuh menjadi platform baru yang mempromosikan pembangunan untuk semua anggotanya dan memfasilitasi pembangunan komunitas masa depan," ujarnya.
Presiden Xi menyampaikan gagasan berdirinya AIIB saat melakukan kunjungan kenegaraan ke Indonesia pada Oktober 2013. Pada awal-awal berdirinya, anggota AIIB masih 57 negara.
"Hari ini jumlah anggota meningkat menjadi 102 negara dari enam benua, yakni Asia, Eropa, Afrika, Amerika Utara, Amerika Selatan, dan Oseania. AIIB telah tumbuh kuat dan telah menyediakan hampir 20 miliar dolar AS untuk investasi pembangunan infrastuktur di negara-negara anggota," katanya dalam pertemuan tahunan AIIB itu.
Menurut dia, dengan lebih banyak mitra kerja sama yang sangat baik, AIIB telah membentuk dirinya sebagai bank pembangunan multilateral baru yang profesional, efisien, dan bersih.
Oleh sebab itu, dia berpesan kepada negara anggota AIIB agar terus menciptakan terobosan baru dan menjadikan platform pembangunan model baru sesuai dengan tuntutan zaman.
"Mari kita berjuang untuk kemajuan AIIB dengan menjadikan institusi model baru berkinerja tinggi dalam membangun kerja sama internasional," kata Xi.
Ia juga mengajak negara-negara anggota tetap terbuka dan inklusif agar AIIB memiliki paradigma baru dalam meningkatkan kerja sama multilateral.
Baca juga: Presiden AIIB: Kesenjangan digital harus diperbaiki di tengah pandemi
Baca juga: AIIB belum berencana tingkatkan pinjaman untuk Indonesia atasi COVID-19
Baca juga: AIIB: Indonesia punya potensi besar untuk pulih dari COVID-19
Berita Terkait
Pemkab Sigi terima bantuan bubuk kelor untuk penanganan stunting
Rabu, 24 April 2024 15:00 Wib
Pemkab Sigi berikan sebanyak 1000 ternak ke masyarakat tiap tahun
Selasa, 23 April 2024 17:13 Wib
Pemkab Sigi salurkan bantuan pangan tangani stunting di Kecamatan Dolo Selatan
Senin, 22 April 2024 14:38 Wib
Brida Sulteng serahkan bantuan alat pemanggil ikan kepada nelayan
Jumat, 19 April 2024 14:06 Wib
Pengamat Militer: Prabowo berperan di balik suksesnya bantuan ke Gaza
Rabu, 17 April 2024 6:28 Wib
DK PBB serukan cabut kendala pendistribusian bantuan ke Gaza
Jumat, 12 April 2024 10:22 Wib
Indonesia berhasil salurkan bantuan di Gaza Palestina melalui udara
Rabu, 10 April 2024 19:09 Wib
Erdogan: Turki dukung Palestina dengan lebih dari 45 ribu ton bantuan
Rabu, 10 April 2024 19:02 Wib