Bangkep, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Banggai Kepulauan (Pemkab Bangkep) menggencarkan pembinaan olahraga sepak bola, yang salah satu tujuannya untuk memperkuat silaturahim antarpemuda di kabupaten tersebut.
"Pada kegiatan open turnamen sepak bola ini, saya berpesan kepada para peserta agar dalam pertandingan senantiasa menumbuhkan rasa persatuan dan sportivitas," kata Bupati Banggai Kepulauan, Ihsan Basir, di Bangkep, Sulteng, Ahad.
Ihsan Basir membuka secara resmi Open Turnamen Sepak Bola Kades Pelteng Cup I. Kegiatan ini terlaksana berkat kerja sama seluruh kepala desa se-Kecamatan Peling Tengah, Banggai Kepulauan.
Open turnamen sepak bola ini diikuti 28 tim dari desa - desa se-Kecamatan Peling Tengah.
Ihsan Basir mengemukakan bahwa sepak bola hingga saat ini masih menjadi salah satu cabang olahraga yang paling diminati dan terfavorit di dunia.
Olahraga ini, ujar dia, dapat menjadi satu media pembinaan untuk merekatkan persatuan dan kesatuan generasi muda, demi meminimalisir kesenjangan dan masalah sosial.
"Di samping sebagai pembinaan hubungan sosial kemasyarakatan, hal ini juga sebagai upaya pengembangan bakat dan minat generasi muda," ucapnya.
Melalui kegiatan tersebut, ujar dia, diharapkan menjadi satu ajang seleksi potensi atlet - atlet muda di cabang olahraga sepak bola, yang kelak akan mewakili Bangkep di kegiatan - kegiatan tingkat provinsi dan nasional.
Dalam seremoni pembukaan Open Turnamen Sepak Bola Kades Pelteng Cup I dirangkaikan dengan peresmian Lapangan Motolutusan Desa Patukuki, sebagai lapangan sepak bola milik pemerintah yang dikelola oleh pemerintah desa.
"Saran dan infrastruktur penunjang lapangan menjadi perhatian kami dan perhatian kita semua, untuk itu mari kita bersama - sama mengembangkan lapangan ini dan menjaganya," kata dia.
Ia menambahkan, dengan adanya sarana olahraga, maka hal ini tidak hanya berdampak pada pembinaan olahraga, tetapi juga membuka ruang - ruang UMKM untuk berdagang.
"Sehingga kami sangat mengapresiasi para kepala desa yang telah membuat satu terobosan baru untuk mengembangkan minat masyarakat, meminimalisir konflik sekaligus pemberdayaan UMKM," ungkapnya.