Donggala, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Donggala, Sulawesi Tengah melalui Satgas Pengawasan melaksanakan pemeriksaan dan pemantauan harga bahan pokok di pasar tradisional di daerah itu untuk menjamin harga tetap stabil menjelang dan selama bulan Ramadhan 2025.
"Kegiatan monitoring harga bahan pokok di pasar-pasar tradisional ini bertujuan untuk memastikan kestabilan harga sembako dan mencegah terjadinya lonjakan harga yang dapat merugikan masyarakat," kata Kepala Bagian Operasional (Kabagops) Polres Donggala AKP Umar di Banawa, Jumat.
Ia mengemukakan dalam pemantauan itu melibatkan personel Polres Donggala dibantu dengan jajaran Polsek jajaran setempat guna melakukan pengecekan terhadap sejumlah bahan pokok seperti beras, minyak goreng, gula dan telur.
"Kerapkali bahan pokok di atas sering mengalami fluktuasi harga menjelang bulan Ramadhan," ucapnya.
Ia menuturkan pengecekan dan pemantauan tersebut fokus di pasar-pasar tradisional di Kabupaten Donggala.
"Pada intinya ini untuk memastikan bahwa harga tetap stabil dan tidak ada praktik penimbunan atau spekulasi yang dapat merugikan konsumen dan masyarakat, " sebutnya.
Menurut dia, pemantauan ini merupakan bentuk kepedulian Polres Donggala terhadap kebutuhan masyarakat menjelang Ramadhan.
“Kami berkomitmen untuk menjaga kestabilan harga agar masyarakat dapat menjalani bulan Ramadhan dengan tenang tanpa terbebani dengan harga sembako yang melonjak," ujarnya.
Umar mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga ketertiban dan kestabilan pasar di Donggala.
"Harapannya masyarakat Donggala selama bulan Ramadhan dapat merasa aman dan nyaman serta kebutuhan sembako tetap terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat," katanya.
Polres Donggala pun akan menindak tegas jika menemukan oknum yang kedapatan melakukan pelanggaran terkait harga sembako selama Ramadhan.