Sigi, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Badan amil zakat nasional (Baznas) Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, menyalurkan bantuan pangan untuk warga Desa Sambo, Kecamatan Dolo Selatan, demi membantu pemenuhan kebutuhan dan mengurangi beban masyarakat di desa itu.
"Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian Baznas Sigi kepada warga yang terdampak bencana alam banjir bandang," ucap Ketua Baznas Kabupaten Sigi Hadi Wijaya, di Sigi, Senin.
Bantuan sembako tersebut di antaranya berupa beras 125 kilogram, minyak kelapa, ikan kaleng, puluhan telur, susu untuk balita, supermi, roti, susu kaleng dan makanan bayi.
Bantuan tersebut diterima oleh ketua RT setempat, Sudirman, yang nantinya akan dibagikan pada warga.
Hadi Wijaya mengatakan belum lama ini masyarakat Desa Sambo tepatnya di Dusun VI, terdampak banjir akibat jebolnya tanggul Sungai Sambo yang tidak dapat menampung debit air yang cukup besar.
Akibatnya, 14 rumah terendam banjir dan sekira 25 hektare sawah dan perkebunan juga terdampak.
"Air masuk ke rumah warga setinggi betis dan akibatnya ada 16 kepala keluarga atau 57 jiwa harus mengungsi sementara di rumah rumah warga maupun keluarganya," ujarnya.
Selain itu, ada balita dan warga lanjut usia (lansia) berdasarkan data yang diberikan oleh Camat Dolo Selatan, Yahya A. Landua, yang perlu perhatian dalam penanganan sementara untuk kebutuhan yang diperlukan selama pengungsian.
Oleh karena itu Baznas peduli langsung bergerak cepat agar warga yang terdampak dapat tertangani sementara sesuai kebutuhan pangan yang diperlukan.
"Tiga hari setelah kejadian Baznas langsung menurunkan bantuan, sehingga saudara-saudara kita tidak merasa ada yang kekurangan," katanya.
Hadi juga mengucapkan terima kasih kepada warga yang membayar zakat, yang telah mempercayakan kepada BAZNAS sebagai lembaga resmi negara, dalam pengumpulan Zakat Infak dan Sedekah (ZIS).
"Baznas Sigi akan selalu amanah dan ZIS yang terkumpul dari ASN akan diberikan pada mereka yang benar-benar berhak, baik sifatnya untuk kebencanaan maupun dalam pengembangan ekonomi serta mereka yang masuk dalam delapan golongan penerima zakat," ujarnya.*