Palu (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah memastikan seluruh bakal pasangan calon (bapaslon) kepala daerah di Kabupaten Donggala mengikuti semua tahapan pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Undata Palu.
Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan sengketa Bawaslu Donggala Rusli Guntur di Palu, Minggu, mengatakan pemeriksaan kesehatan menjadi salah satu tahapan awal dan syarat yang wajib dipenuhi bagi bapaslon bupati dan wakil bupati dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.
"Tentu sejatinya kami sebagai lembaga pengawas untuk setiap tahapan Pilkada serentak 2024 maka tentu menjadi komitmen untuk selalu mengawasi," kata Rusli.
Ia mengemukakan untuk tahapan pemeriksaan kesehatan bapaslon bupati dan wabup Donggala selama dua hari yaitu tanggal 30 dan 31 Agustus 2024.
"Selama pemeriksaan kesehatan bapaslon itu kami melakukan pengawasan secara melekat, sehingga pokok pengawasan kami pada tahapan pemeriksaan kesehatan tidak hanya berkaitan kehadiran bapaslon melainkan bahwa setiap item pemeriksaan itu dilakukan yang bersangkutan," ucapnya.
Kata dia, pihaknya mengikuti satu persatu bapaslon dalam pemeriksaan kesehatan tersebut.
"Kami memiliki ceklis hal-hal apa saja harus dilakukan bapaslon selama pemeriksaan kesehatan dan Alhamdulillah hasil pengawasan kami semuanya diikuti step by step oleh bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati, " sebutnya.
Ia menyebutkan pemantauan bapaslon dalam mengikuti pemeriksaan kesehatan itu dilakukan oleh Tim Fasilitasi (TimFast) Bawaslu Donggala.
"Intinya kami memastikan bahwa seluruh proses pemeriksaan kesehatan dilakukan dengan transparan, adil, dan sesuai dengan ketentuan. Hal ini penting guna menjaga integritas serta kredibilitas tahapan pemilihan kepala daerah di Donggala," ujarnya.
Diketahui hari pertama tanggal 30 Agustus 2024 pemeriksaan kesehatan terdapat empat bapaslon yaitu Rahmad M Arsyad dan Abd Rasyid, Moh Yasin dan Syafiah, Widya Kastrena dan Arwin serta Idham Pagaluma dan Abdul Aziz.
Sementara bapaslon lainnya yaitu Vera Elena Laruni dan Taufik M Burhan dilakukan pemeriksaan kesehatan pada tanggal 31 Agustus 2024.
"Hari pertama empat bapaslon masuk untuk pemeriksaan kesehatan namun bapaslon Idham Pagaluma ditunda karena tekanan darahnya cukup tinggi sehingga dilanjutkan pada hari berikutnya bersama bapaslon Vera Elena Laruni dan Taufik M Burhan, " kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Donggala Nurbia.
Kata dia, berdasarkan ketentuan bahwa proses pemeriksaan kesehatan bapaslon bupati dan wabup Donggala pada Pilkada serentak tahun 2024 tanggal 29 Agustus sampai 2 Agustus mendatang.
"Untuk hasil pemeriksaan kesehatan ini akan diserahkan ke KPU Donggala setelah berakhirnya masa tes kesehatan bapaslon ini," tuturnya.