FUKRI Sulteng salurkan empat ton beras untuk korban gempa di Sulbar

id Penanggulangan, bencana, sulbar

FUKRI Sulteng  salurkan empat ton beras untuk korban gempa di Sulbar

Forum Umat Kristiani Indonesia Sulawesi Tengah bersama Mitra dari Kerukunan Keluarga NTT Sulawesi Tengah, Kami Peduli, My Home dan Obor Berkat Indonesia sebelum mendistribusi bantuan ke Sulbar, di Palu, Selasa (19/1/2021).ANTARA/Sulapto Sali.

Palu, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Forum Umat Kristiani Indonesia (FUKRI) Sulawesi Tengah menyalurkan empat ton beras untuk membantu korban bencana alam gempa bumi di Majene dan  Mamuju Provinsi Sulawesi Barat.

“Khusus beras saja sekitar 4,3 ton, kemudian ada gula dan 300 paket bahan pokok serta obat-obatan kami bawa hari ini,” kata ketua FUKRI Sulteng Yewin Chandra di Palu, Selasa.

Ia mengatakan bantuan tersebut akan diserahkan secara langsung kepada para korban gempa bumi di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.

“Yang dibawa ini logistik berupa beras, gula, garam, mie instan, ikan kaleng, minyak goreng, air bersih dan obat-obatan," katanya.

Ia menyebut bantuan tersebut dari donasi gereja-gereja yang ada di wilayah Sulawesi Tengah, bentuk kepedulian membantu meringankan korban gempa bumi di Provinsi Sulawesi Barat.

"Kerja sama dengan Kerukunan Keluarga NTT Sulawesi Tengah, Kami Peduli, My Home dan Obor Berkat Indonesia," ujarnya.

Ia mengatakan tim ini juga telah mengirim tenaga dokter serta relawan membantu para korban bencana gempa bumi khususnya di Mamuju, Sulawesi Barat.

Ia mengatakan kehadiran tim dokter selain membantu korban gempa, mereka juga akan melakukan sosialisasi penerapan protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19.

"Jangan sampai jadi korban COVID-19, sehingga kami juga ada membawa masker yang nanti akan dibagikan,” kata Ketua Persekutuan Gereja-gereja dan Lembaga-lembaga Injili Indonesia (PGLII) Sulawesi Tengah ini.

Ia mengatakan untuk pendistribusian bantuan tersebut dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan penular COVID-19.

“Intinya kami dari perwakilan FUKRI Sulawesi Tengah mewakili seluruh aras nasional bersama mitra, menyatakan bantuan yang diberikan merupakan bentuk turut bersimpati yang dalam terhadap kejadian bencana di Sulawesi Barat,” ujarnya.

Pelepasan bantuan ini saksikan oleh perwakilan gereja, Mayor Erik. F. Kape dari gereja Bala keselamatan, Pendeta Armin Tamalanga dari GKST, Pendeta Cris Apitula dari GBI, Pendeta Supendi dari GKSI dan mitra.