Palu (ANTARA) - Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Rusli Dg Palibi dalam kunjungannya ke sejumlah gudang distributor dan pasar induk tradisional di Kota Palu meminta para distributor tetap menjaga stok berbagai jenis kebutuhan pokok menghadapi hari raya Idul Fitri dipastikan permintaan masyarakat meningkat.
"Mari kita bersama-sama mengamankan stok dan harga agar tetap stabil dan terkendali," pinta Wagub Rusli di Palu, Rabu.
Menurut dia, jika stok tersedia dalam jumlah memadai,niscaya harga tidak akan bergerak naik.
Biasanya, harga naik jika stok berkurang atau ada kenaikan di tingkat produsen atau pabrik.
Selama tidak ada kenaikan di tingkat produsen dan pabrik serta pasokan lancar,niscaya harga barang/bahan kebutuhan pokok dan lainnya tetap stabil dan terkendali.
Pemerintah pusat sampai ke daerah-daerah terus berupaya menjaga kestabilan harga di pasaran selama Ramadhan dengan melakukan berbagai upaya seperti di Sulteng ada kegiatan pasar murah dan juga pengawasan rutin oleh tim pengendali inflasi daerah (TPID), satgas pangan dan juga dinas terkait.
Sementara pimpinan CV Garindo Palu, Jemmy Hosan menjamin stok gula dan tepung terigu yang ada di gudang mencukupi kebutuhan pasar.
Di Palu, kata dia, tidak hanya perusahaannya yang memasok komoditi gula pasir dan tepung terigu, tetapi ada beberapa distributor juga menyalurkan kebutuhan yang sama.
Ny Nuning, seorang pedagang di Pasar Masomba Palu juga menjamin stok bahan pokok, terutama yang selama ini harus di datangkan dari luar Sulteng antara lain minyak goreng,gula pasir, tepung terigu cukup tersedia dalam jumlah memadai sehingga tidak perlu dikhawatirkan.
Harganyapun cukup stabil. Misalkan minyak goreng Rp13.000/kg,tepung terigu Rp10.000/kg dan gula pasir Rp13.000/kg.
Wagub Sulteng minta distributor jaga stok bahan pokok
Wagub Sulteng Rusli Dg Palibi (kedua kanan) di sela-sela kegiatan pasar murah di Palu beberapa waktu lalu. (Antara/Anas Masa)
