Acara halalbihalal yang mengangkat tema "Jadikan momentum halal bi halal sebagai sarana bangkitnya ekonomi masyarakat Sulawesi Tengah di tengah pandemi COVID-19" itu dihadiri sejumlah pejabat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Provinsi Sulawesi Tengah dan unsur stakeholder organisasi, dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19.
Sebelum menghadiri acara halalbihalal tersebut, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia meninjau lokasi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Palu, kemudian melakukan rapat bersama para pelaku usaha dan investor yang dihadiri Gubernur Sulteng Longki Djanggola dan para kepala Dinas Penanaman Modal provinsi dan kabupaten/kota se-Sulteng. Sementara Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi tiba di Palu pada Rabu petang dan langsung mengikuti halalbihalal Kadin Sulteng.
Pada acara halalbihalal itu kedua menteri tersebut tidak memberikan sambutan, kecuali sambutan Ketua Kadin Provinsi Sulteng M. Nur Rahmatu dan pembawa hikmah halalbihalal Prof Dr KH Zainal Abidin MAg. Turut hadir pada acara tersebut Direktur Direktur Utama PT Indika Energy Tbk yang juga merupakan salah satu calon Ketua Umum Kadin periode 2021-2026 Arsjad Rasjid.
Ketua Kadin Sulteng M Nur Rahmatu mengatakan acara halal bihalal ini sebagai bentuk penguatan silaturahim antara pengurus dan kader Kadin di Sulteng menjelang suksesi pemilihan Ketum Kadin pusat.
Pada kesempatan itu juga Nur Rahmatu menilai calon Ketua Umum Kadin Arsjad Rasyid memiliki komitmen kolaboratif untuk memberdayakan Kadin di daerah.
"Pemimpin Kadin yang kita butuh ke depan adalah yang punya komitmen kolaboratif," ucap Nur Rahmatu.
Ia mengatakan pemimpin Kadin Indonesia ke depan harus punya komitmen mengkolaborasikan pengusaha nasional dan pengusaha daerah.
"Artinya sama-sama diberdayakan, sama-sama punya nilai tambah. Jangan hanya masalah yang ditinggalkan di sini, sementara nilai tambahnya di pusat," ungkap Nur Rahmatu.
