Nanning (ANTARA) - Perusahaan nikel asal China Lygend Resources & Technology Co Ltd membagikan pengalamannya berinvestasi di Indonesia dalam Forum Kerja Sama Pertambangan ASEAN-China di Nanning, Daerah Otonomi Guangxi pada Jumat (21/5).
Cai Jianyong selaku Chairman Lygend menyebutkan perusahaannya berinvestasi senilai 1,2 miliar dolar AS mulai tahun 2018 di Pulau Obi, Maluku Utara. "Hingga kini kami masih terus memperluas investasi di Indonesia," ujarnya.
Forum tersebut digelar oleh Kementerian Sumber Daya Alam China dengan mengambil tema "Building the Belt and Road, Strengthening Green Mining".
Duta Besar RI untuk China turut menghadiri pembukaan forum yang digelar di wilayah selatan China itu.
Koordinator Kerja Sama pada Pusat Sumber Daya Mineral, Batu Bara dan Panas Bumi Kementerian ESDM, Armin Tampubolon, menjadi panelis secara daring dalam forum tersebut.
Demikian pula Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Prof Panut Mulyono, menjadi panelis secara daring dalam sesi "Forum of Presidents of China-ASEAN Geosciences Universities".
Forum tersebut menjadi agenda penting dalam kerangka China-ASEAN Expo dan China-ASEAN Business and Investment Summit yang mempertemukan kalangan pemerintah dan pelaku usaha di bidang pertambangan serta akademisi dari negara-negara ASEAN dan China.
Berita Terkait
Dubai targetkan nilai perdagangan dengan RI capai 10 miliar dolar AS
Senin, 6 Mei 2024 14:56 Wib
PLN Indonesia Power penuhi kebutuhan listrik masa depan dengan EBT
Senin, 6 Mei 2024 14:52 Wib
PGNsuplai gas bumi 9,49 BBTUD ke Freeport Indonesia
Senin, 6 Mei 2024 14:42 Wib
Zaira ungkap Indonesia punya keuntungan kecepatan dibanding Filipina
Senin, 6 Mei 2024 12:31 Wib
Menpora: Pencapaian tim Uber Indonesia melampaui target
Senin, 6 Mei 2024 10:56 Wib
Imigrasi dalami tujuan pria asal Malaysia masuk Indonesia lewat hutan
Senin, 6 Mei 2024 10:54 Wib
BNI apresiasi semangat pantang menyerah tim Thomas dan Uber Indonesia
Senin, 6 Mei 2024 10:51 Wib
Timnas U-23 tiba di Paris untuk mainkan pertandingan playoff
Senin, 6 Mei 2024 10:50 Wib