Polres Palu Ungkap 19 Titik Rawan Kejahatan

id Polres, Palu, Kejahatan, Krimal

Polres Palu Ungkap 19 Titik Rawan Kejahatan

Ilustrasi (ANTARA)

Di kawasan Palu Timur terdapat titik rawan kejahatan yakni warung remang-remang di Pantai Talise, seputar Bukit Jabal Nur, Tondo, Jalan Tombolotutu, dan sekitar Pantai Pengibur Talise.

Palu - Polres Palu mengungkapkan 19 titik rawan kejahatan di wilayahnya pada awal 2013 sehingga warga diminta lebih waspada saat melewati daerah itu.

Kepala Polres Palu AKBP Ahmad Ramadhan di Palu, Selasa, menyebutkan daerah rawan itu hampir merata di Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tengah ini.

Di kawasan Palu Selatan, wilayah tergolong rawan kriminalitas yakni di sekitar Pasar Masomba, Jalan Maesa, Jalan Kijang dan sekitar Mall Tatura.

Di kawasan Palu Timur terdapat titik rawan kejahatan yakni warung remang-remang di Pantai Talise, seputar Bukit Jabal Nur, Tondo, Jalan Tombolotutu, dan sekitar Pantai Pengibur Talise.

Selanjutnya, titik rawan di wilayah Palu Utara adalah Terminal Mamboro, Pelabuhan Pantoloan, Pantai Taipa, Kayu Malue, dan perempatan Jalan Tawaeli.

Sedangkan di kawasan Palu Barat adalah berada di sekitar Taman Ria, sekitar Palu Plaza, perbatasan Nunu-Tawanjuka, sekitar Pasar Manonoda dan Bundaran Palupi.

Ramadhan mengatakan bentuk kriminalitas yang rawan terjadi di wilayah tersebut antara lain, tawuran, penjambretan, perampokan, hingga pembunuhan.

Sebagian besar kawasan rawan kejahatan itu berada jauh dari kantor polisi atau pos polisi.

Dia mengimbau warga Palu untuk menghindari jalan yang sepi terutama saat malam hari agar terhindar dari kejahatan.

Sementara itu selama 2012 Polres Palu mencatat kasus kriminal sebanyak 468 pencurian dengan pemberatan, 330 pencurian kendaraan bermotor, serta 323 pencurian biasa. (R026)


Editor : Adha Nadjemudin
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.