Sebanyak 145 petugas kebersihan di Kota Palu dapat bantuan pangan

id Bantuan pangan, petugas kebersihan penyapu jalan, dlhpalu, BAZNAS, Pemkotpalu, sulteng

Sebanyak 145 petugas kebersihan di Kota Palu dapat bantuan pangan

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palu, Moh Arif (kedua kiri) menyerahkan paket bantuan pangan kepada petugas kebersihan penyapu jalan yang diinisiasi Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) setempat di Palu, Selasa (27/6/2023). ANTARA/HO-Humas Pemkot Palu

Palu (ANTARA) -
Sebanyak 145 petugas kebersihan penyapu jalan di Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah mendapat paket pangan yang merupakan bantuan sosial diinisiasi Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Palu bekerja sama dengan pemkot setempat.
 
"Bantuan paket pangan oleh BAZNAS sejalan dengan program Pemkot Palu yakni "Palu Berbagi", yang sasaran bantuan diberikan kepada warga prasejahtera," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palu, Moh Arif usai penyerahan bantuan di Palu, Selasa.
 
Ia menyatakan, para penyapu jalan merupakan garda terdepan yang menjaga Ibu Kota Sulteng itu tetap bersih bebas dari sampah, dan menjadi tempat yang nyaman bagi seluruh warga Palu.
 
Menurut dia, program berbagi merupakan bentuk kepedulian sosial, sekaligus komitmen pemerintah daerah setempat membangun kesejahteraan warga melalui kolaborasi bersama para pihak.
 
Arif berharap bantuan paket yang diberikan dapat meringankan beban ekonomi dan memastikan bahwa para penyapu jalan memiliki akses ke bahan makanan yang berkualitas.
 
"Paket bantuan terdiri dari beras dan bahan makanan lainnya. Paling tidak, bantuan ini dapat meringankan beban ekonomi keluarga, apalagi menjelang Idul Adha 1444 Hijriah, tentu kebutuhan meningkat," ujarnya.
 
Pada kesempatan itu, ia juga mengajak seluruh warga di daerah ini senantiasa menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan masing-masing. Karena mewujudkan kota bersih, tidak bisa hanya dikerjakan pemerintah semata, dibutuhkan dukungan dan kerja sama semua lapisan masyarakat tanpa terkecuali.
 
"Program kebersihan dilaksanakan pemerintah saat ini sebagai bagian dari memajukan pembangunan kota. Masyarakat memiliki tanggung jawab atas kebersihan lingkungannya, minimal dimulai dari lingkungan keluarga," ucap Arif.