Palu, (antarasulteng.com) - Prakirawan dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Bandara Mutiara Palu, Afan Nugraha, mengemukakan cuaca panas di Kota Palu selama beberapa hari terakhir disebabkan rendahnya kelembaban udara.
Afan Nugraha di Palu, Selasa, mengatakan suhu udara di Kota Palu saat ini bisa mencapai 35 derajat celcius pada siang hari, dan banyak dikeluhkan masyarakat.
Temperatur yang panas itu disebabkan sejumlah faktor yakni kelembaban udara yang pernah mencapai 28 persen pada siang hari, padahal pada saat itu seharusnya kelembaban udara normal sekitar 60 persen.
Sedangkan kelembaban udara pada malam hari juga di bawah normal, yakni berkisar dari 35 hingga 40 persen, jauh di bawah ukuran normal yang berkisar 80-90 persen.
Selain kelembaban udara yang minim, Afan mengatakan faktor kencangnya tiupan angin juga mempengaruhi meningkatnya suhu udara di Kota Palu.
"Selain itu, minimnya ruang terbuka hijau juga turut mempengaruhi naiknya suhu udara," katanya.
Meski demikian, katanya, panasnya udara di Kota Palu tidak sempat membuat wilayah ini kekeringan terutama di lahan-lahan pertanian karena kelembaban udara dinilai masih cukup.
"Sebenarnya udara panas itu termasuk normal. Hanya saja, terik matahari terasa menyengat di kulit manusia karena kelembaban yang rendah," katanya.
Dia mengatakan kondisi demikian bisa dikurangi dengan menambah ruang terbuka hijau atau penanaman pohon di beberapa lokasi.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Palu Sumardi bertekad mewujudkan ruang terbuka hijau di wilayahnya sebesar 30 persen seperti yang disyaratkan undang-undang.
Baru-baru ini Pemkot Palu telah membuat taman di Jalan Cumi-Cumi, serta merevitalisasi dua taman yang ada di wilayahnya. (skd)
Berita Terkait
Waspada hujan sedang-lebat pada Selasa di sejumlah wilayah RI
Selasa, 14 Mei 2024 8:29 Wib
BMKG prakirakan potensi banjir lahar Gunung Marapi susulan lebih besar
Selasa, 14 Mei 2024 8:28 Wib
Hujan ringan diprakirakan guyur sebagian besar wilayah Indonesia
Minggu, 12 Mei 2024 7:58 Wib
Curah hujan di Sulteng dipicu partikel vulkanik Gunung Ruang
Sabtu, 11 Mei 2024 17:26 Wib
BMKG terbitkan 14 daerah berstatus waspada dampak cuaca ekstrem
Sabtu, 11 Mei 2024 8:09 Wib
BMKG prakirakan mayoritas Indonesia cerah berawan pada Jumat
Jumat, 10 Mei 2024 10:21 Wib
Hujan badai berpotensi guyur sebagian besar wilayah di Indonesia
Kamis, 9 Mei 2024 13:00 Wib
Hujan lebat disertai petir diperkirakan akan landa sejumlah kota besar di Indonesia
Rabu, 8 Mei 2024 6:41 Wib