Adapun operasi itu dilakukan selama 14 hari yaitu pada tanggal 22 Juli sampai 4 Agustus 2024 dengan melibatkan 19 personel kepolisian.
"Dalam operasi ini melibatkan personel Satgas Binluh dari Satbinmas Polres Sigi untuk mencegah terjadinya aksi premanisme, perkelahian antar kelompok warga, miras, KDRT dan perjudian," kata Kasi Humas Polres Sigi Iptu Nuim Hayat, Selasa.
Ia menuturkan hari pertama operasi langsung menyambangi masyarakat di Desa Tinggede Kecamatan Marawola.
"Tentunya ini bertujuan mengajak para masyarakat untuk berperan serta dalam menjaga kondusifitas keamanan pada lingkungan wilayahnya masing-masing, " ucapnya.
Kata dia, operasi bina kusuma Tinombala dengan mengedepankan fungsi Satbinmas melalui pembinaan dan penyuluhan didukung oleh kegiatan preemtif," ujarnya.
Ia mengajak masyarakat di daerah itu untuk bekerjasama guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
"Tentunya selain rutin melakukan patroli juga ada pembinaan dan penyuluhan kepada masyarakat," sebutnya.
Ia mengimbau kepada masyarakat untuk pro aktif ketika terjadi aksi yang mengganggu kamtibmas segera melaporkan kepada pihak kepolisian.
"Masyarakat dapat melapor kalau mengetahui tindak kejahatan yang meresahkan masyarakat seperti aksi premanisme, tawuran, minuman keras dan lain-lainnya, untuk segera ditindaklanjuti," tuturnya.
